DHARMASRAYA, HALUAN — Sebanyak 75 persen lahan persawahan di Kabupaten Dharmasraya sudah diasuransikan oleh petani. Dengan itu maka apabila terjadi bencana yang di luar dugaan, petani akan mendapat penggantian sebesar Rp 6 juta per hektar.
”Dengan sudah lengkapnya fasilitas yang ada pada petani maka diharapkan motivasi petani untuk bersawah akan lebih meningkat,”ucap Wakil Bupati Dharmasraya, H.Amrizal Dt.Rajo Medan, Selasa (15/3), dalam acara penyerahan peralatan pertanian, di Halaman Dinas Pertanian Hortikultura, di Sungai Dareh.
Baca Juga : Waspada Angin Kencang 30 Knot Sampai Besok, dari Perairan Mentawai hingga Bengkulu
Dikatakannya, tidak ada lagi kekurangan fasilitas petani sawah di Kabupaten Dharmasraya ini lagi, semua peralatan yang dibutuhkan oleh petani sudah di bantu oleh pemerintah melalui kelompok tani.
Ia juga mengajak petani di Ranah Cati Nan Tigo ini untuk dapat membangun Dharmasraya bersama sama melalui pertanian dan tanaman pangan ini.
Baca Juga : Bhabinkamtibmas Sawahlunto Turut Dorong Perkembangan UMKM
Apalagi saat ini lahan persawahan juga sudah diasuransikan dengan hanya membayar Rp 34 ribu per hektar dalam satu kali masa tanam, maka apabila terjadi bencana diluar dugaan, maka petani sudah mendapat penggantian sebesar Rp 6 juta per hektar.”Ini kan luar biasa, waktu saya bertani dulu tidak ada sampai di asuransikan, apabila dihantam banjir atau kekeringan, maka habislah semua,”tutur Wabup yang juga Ketua DPC Partai hanura Dharmasraya ini.
Apabila masih ada kekurangan perhatian pemerintah, maka petani atau kelompok tani dapat memberikan informasi kepada tenaga lapangan atau penyuluh yang sudah di tunjuk untuk mendampingi petani.
Baca Juga : Leonardy Datang Berkunjung, Warga Sikucua Barat Keluhkan Akses Layanan Komunikasi
Karena katanya keseriusan pemerintah untuk surplus beras tidak tanggung tanggung, apapun yang diminta petani terus dipenuhi, mulai dari mesin bajak, mesin panen dan mesin ricemilling di berikan oleh pemerintah.
Bantuan peralatan pertanian tahun 2016 ini, Pemkab Dharmasraya menyerahkan bantuan 12 unit traktor roda dua, 14 unit Rice Transplanter, sedangkan 2 unit traktor roda 4 saat ini sedang di perjuangkan ke pemerintah pusat oleh Dispertahor Dharmasraya, karena semua peralatan tersebut berasal dari APBN. (h/mdi)
Baca Juga : Jelang Akhir Pekan, Cuaca Sumbar Mendominasi Cerah Berawan