PADANG, HALUAN — Pemerintah Kota (Pemko) Padang mulai serius untuk membasmi peredaran barang haram narkoba di Padang. Pemko Padang bersama BNNK Padang akan memaksimalkan peran Kecamatan untuk mengawasi dan meminimalisir narkoba di masyarakat.
Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah kepada wartawan akhir pekan kemarin mengatakan, pihaknya akan memaksimalkan peran semua elemen masyarakat yang ada di Kota Padang untuk meminimalisir peredaran barang haram tersebut. Langkah ini diambil agar semua stakeholder bekerjasama menyelamatkan generasi muda dari narkoba.
Baca Juga : Hendri Septa Lepas 30 Pejabat Eselon III Pemko Padang Ikuti Pelatihan Kepemimpinan Administrator
“Kita dengan BNNK akan memaksimalkan koordinasi agar barang haram ini tidak merusak anak muda kita di Kota Padang. Selain itu juga memanfaatkan peran kecamatan dengan cara mengawasi masyarakatnya,” kata Mahyeldi usai Upacara Siaga Sensus Ekonomi 2016 di Kantor BPS Sumbar Jumat lalu.
Keberadaan Koramil, Polsek di Kecamatan menurutnya bisa saling bekerjasama untuk memberantas peredaran barang haram tersebut. “Jadi, semua elemen masyarakat harus dioptimalkan untuk memberantas barang haram ini,” ujarnya.
Baca Juga : PLTU Teluk Sirih Disiapkan Pemko Padang untuk Ketersediaan Energi Listrik Bagi Investor
Walikota juga menegaskan bagi PNS di lingkungan Pemko Padang jangan main-main dengan narkoba. “Kalau ada yang coba-coba dengan narkoba akan kita beri sanksi tegas,” katanya.
Mahyeldi juga menyinggung terkait maraknya orgen tunggal yang seronok di Kota Padang. Menurutnya, kalau ada yang masih memakai orgen tunggal yang tidak sopan di Kota Padang agar segera melapor kepadanya.
Baca Juga : Jadwal Shalat untuk Kota Padang dan Sekitarnya Minggu 28 Februari 2021
“Kita akan kirim langsung petugas ke sana. Yang jelas kirim lokasinya dimana, maka petugas akan ke sana,” katanya. (h/isr)
Baca Juga : Mahyeldi Naik Jadi Gubernur Sumbar, Siapa Pengganti Wali Kota Padang?