PARIAMAN, HALUAN — Dinsosnaker menggelar Sosialisasi Program Keluarga Harapan (PKH) Tahun 2016, diikuti 183 peserta lintas sektor mulai dari fasilitas pendidik, fasilitas kesehatan, lurah dan kepala desa, kamis (28/4).
Wakil Walikota Pariaman, Genius Umar, pada kesemptan tersebut mengatakan, kemiskinan merupakan masalah besar pada sebagian masyarakat kita, mereka tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar keluarganya, dan ini menjadi tanggungjawab pemerintah serta masyarakat.
Baca Juga : Dinkes Kabupaten Pesisir Selatan Lakukan Visitasi ke Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Dr M Zein Painan
“Miskin itu disebabkan dua hal, yakni miskin kultural, miskin yang disebabkan budaya individunya yang lebih senang menerima dan tidak mau berusaha, yang kedua miskin struktural, ini disebabkan individu ini sudah berusaha namun sulit dalam mengakses kebutuhan sumberdana,” kata Genius di Aula Balaikota.
Dari kedua permasalahan tersebut, Pemko Pariaman berkomitmen mengatasinya bantuan pendanaan usaha. Begitu juga untuk memutus mata rantai kemiskinan, pemerintah kota pariaman fokus kepada kemudahan akses pendidikan dan kesehatan, serta merubah budaya yang tidak mau berusaha menjadi individu yang produktif dan kreatif.
Baca Juga : Sekitar 48 Pencaker di Agam Ikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi
Diharapkan peserta sosialisasi mulai dari pendidik, tenaga kesehatan, lurah dan kepala desa ikut berpartisipasi memberikan pemahaman kepada masyarakat yang masuk ke dalam program ini. (h/tri)