PADANG, HALUAN — Nelayan sudah kembali melaut karena kondisi cuaca sudah mulai membaik. Nelayan di Pantai Purus Padang misalnya, sudah melakukan aktifitasnya kembali selama 4 hari terakhir.
Martias (61), salah satu nelayan di kemarin, mengatakan, saat ini cuaca sudah mulai membaik dan gelombang juga sudah mulai redah. Aktifitas sebagai nelayan kembali di jalaninya untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga yang sudah dua minggu ini tidak ada pemasukan sama sekali.
Baca Juga : Warga Sungai Sapiah Padang Mulai Berdatangan Menyambut Kedatangan Jenazah Angga
Dikatakannya, mulai awal puasa pihaknya tidak melaut sama sekali, karena cuaca untuk berada di tengah-tengan laut tidak menginzinkan.
“Alhamdullillah sekarang kami sudah melakukan aktifitas melaut seperti biasa lagi. Meskipun timbul juga rasa khawatir untuk pergi ke tengah-tengah laut.
Baca Juga : GOR H Agus Salim Padang Ditutup, Pedagang: Sabtu dan Minggu Harinya Kami
Mulai hari Sabtu kemaren sampai sekarang kami sudah beraktifitas lagi, berangkat pagi, pulang sore,” tuturnya.
Dikatakannya dalam melaut nelayan harus tanggap dalam melihat cuaca terlebih dahulu.
Baca Juga : Layanan Kesehatan Warga Binaan, Rutan Padang Teken MoU dengan Puskesmas Anak Air
"Kalau kondisi cuaca gelap, kami tidak jadi turun ke laut, karena cuaca sekarang tidak menentu,” sambungnya.
Dijelaskannya, meskipun sudah biasa melaut dengan pengalaman selama 12 tahun, pihaknya harus tetap waspada.
Baca Juga : Memasuki Musim Kemarau, Perumda AM Kota Padang Minta Warga Hemat Air
Karena jika dipaksakan tentu akan berdampak buruk bagi dirinya.
Walaupun Martias sadar kalau Lebaran sebentar lagi, dan harus membutuhkan biaya hidup yang sedikit meningkat, pihaknya tetap tidak mau memaksakan diri.
" Tidakmasalah sedikit menahan selera, daripada memaksakan diri pergi melaut dalam kondisi cuaca yang belum menentu,” ujarnya.
Senada dengan yang disampaikan Veri, menurutnya saat ini cuaca memang sudah memungkinkan untuk melakukan aktifitasnya kembali sebagai nelayan.
Namun dirinya tetap melihat kondisi laut yang menurutnya belum stabil. Jika sewaktu-sewaktu di perjalanan datang angin kencang dirinya harus kembali lagi ke daratan. (h/mg-ina).