PADANG, HALUAN—Untuk para pemudik yang berencana melangsungkan mudik lebaran pada tahun 2016 ini, harap untuk bijak mencari jalur jalan agar tidak terkena kemacetan selama perjalanan. Ada 13 titik lokasi rawan macet di Sumbar selama lebaran.
Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Barat Amran mengatakan, ada dua arah jalur kemacetan yang akan terjadi di Sumbar saat memasuki mudik lebaran yaitu utara dan selatan.
Ia menjelaskan, titik kemacetan arah utara mulai dari Pasar Lubuk Alung, Pasar Sicincin, objek wisata Lembah Anai, RM Pak Datuak, Sate Mak Syukur, lanjut ke Pasar Koto Baru, Pasar Padang Luar, Pasar Baso hingga Simpang Piladang. Sementara jalur arah selatan dimulai dari Simpang Gaung Teluk Bayur, di sepanjang ruas jalan Tarusan-Painan dan Pasar Kambang.
“Peningkatan kemacetan diperkirakan pada H-3 lebaran, sama dengan puncak arus mudik,” kata Amran, Selasa (21/6).
Menurut Amran, kemacetan disebabkan keberadaan pasar tumpah yang memakan badan jalan sebagai lahan berjualan. Selain itu ketidaktersedian lokasi parkir di pasar tumpah tersebut ikut menyumbang kemacetan.
Untuk mengatasi masalah itu Dishubkominfo Sumbar telah mengambil langkah mempersiapkan jalur alternatif agar bisa mengurai kemacetan. Langkan lain yang telah dilakukan seperti di pasar tumpah Koto Baru telah disiapkan lokasi parkir seluas 40 meter persegi tidak jauh dari lokasi pasar.
“Tadi siang kami bersama dinas PU serta pemerintah kabupaten Tanah Datar sudah meninjau lokasi,” bebernya.
Ia menambahkan, untuk penempatan petugas pengurai di jalur macet pihaknya akan berkoordinasi dengan Dirlantas Polda Sumbar.
“Kita lagi menunggu undangan rapat terkait hal itu dari Polda Sumbar, karena untuk pengamanan di jalan jadi kewenangan polisi lalu lintas,”katanya.
Dari pengalaman tahun lalu, katanya setiap 2 kilometer akan ditempatkan petugas kepolisian pada jalur-jalur yang dilewati pemudik. (h/ows)
