PAINAN, HALUAN- Seluruh Nagari di Pesisir Selatan gelar gerakan anti asmara subuh. Gerakan anti asmara subuh itu menyusul imbauan yang telah disampaikan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan menjelang masuknya ramadan.
Wakil Bupati Pessel Rusma Yul Anwar Kamis (23/6) di Painan menyebutkan, walinagari atau kepala kampung dan pemuda memasang pada pintu masuk objek wisata tanda larangan asmara subuh. "Memang sebelum gerakan itu dilangsungkan nagari, pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan telah menyebar imbauan larangan asmara subuh tersebut," katanya menjelaskan.
Baca Juga : Positif Covid-19 di Sumbar Mencapai 26.610 Kasus
Dia menjelaskan, pelarangan itu merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah agar warga yang menyelenggarakan ibadah tidak terusik oleh kegiatan-kegiatan yang tidak sesuai dengan agama tersebut. Bulan ini idealnya diisi oleh anak anak muda dengan berbagai kegiatan keagamaan, misalnya taddarus, saalat, latihan latihan keagamaan. (h/har)