Jakarta, Haluan — PT Gelora Trisula Semesta memastikan mereka takkan menghentikan sementara Torabika Soccer Championship (TSC), menyusul insiden kerusuhan yang melibatkan suporter di Jakarta hari Jumat (24/6) lalu pada pertandingan antara Persija vs Sriwijaya FC.
Selain itu mereka juga akan membahas insiden tersebut, melalui Komisi Disiplin, pada hari Senin ini, setelah mengumpulkan laporan dan bukti-bukti dari semua bidang yang berkait, mulai dari Pengawas Pertandingan, Panitia Penyelenggara (Panpel) pertandingan, sampai dari pihak kepolisian.
Baca Juga : Hasil Liga Spanyol Semalam: Real Madrid dan Sevilla Petik 3 Poin
Kerusuhan suporter tersebut memunculkan saran supaya TSC sementara dihentikan, sampai ada langkah kongkret dari pihak-poihak terkait, agar kejadian semacam ini tak terulang. Menpora Imam Nahrawi juga mempertanyakan kesiapan PT GTS dalam mengatisipasi hal-hal seperti itu. Sang operator dinilai belum merealisasikan nota kesepahaman (Mou) dengan pihak kepolisian terkait pengamanan TSC.
“Kami menegaskan, insiden dan proses investigasi serta hukum terkait insiden tersebut tidak menghambat kelanjutan penyelenggaraan Torabika Soccer Championship 2016. Laga-laga di pekan selanjutnya tetap bergulir sesuai jadwal,”
Baca Juga : Piala FA, Siapa yang Unggul antara Manchester United dan Liverpool?
“ Kecuali, beberapa laga yang jadwalnya pelaksanaannya bergeser karena suatu alasan sesuai informasi yang dikeluarkan PT GTS. PT GTS pun berharap insiden tersebut tidak meluluhlantakkan perjalanan, euforia, dan harapan positif terhadap kompetisi yang sudah bergulir sejak 29 April 2016,” demikian pernyataan resmi dari PT GTS, Minggu (26/6).
Sementara itu polisi memberikan sejumlah rekomendasi ke pihak PSSI untuk mengantisipasi kejadian serupa. .”Rekomendasi dari kita ada beberapa, di antaranya tidak boleh main di GBK atau main tanpa penonton. Tetapi tentu ini perlu disikapi bersama,”kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono, Minggu (26/6).
Baca Juga : Arsenal Disebut Berjudi Jika Merekrut Martin Odegaard
Awi mengatakan, PSSI telah merespons hal tersebut dan akan segera menggelar sidang darurat terkait kejadian tersebut.”Oleh PSSI direspons dan Senin ini akan lakukan sidang darurat terkait kejadian ini. Apapun kebijakannya, kita dukung,” lanjut Awi. (h/san)