SOLOK, HALUAN — Masyarakat Nagari Gantuang Ciri, Kabupaten Solok berharap pemerataan pembangunan dapat menyentuh seluruh lapisan masyarakat nagari, dan tidak bertumpuk di pusat kabupaten saja.
“Kita berharap pembangunan yang dilaksanakanh, seperti pembangunan jalan dan infrastruktur lainnya, bisa merata dan adil, sehingga Nagari Gantuang Ciri bisa sejajar dengan nagari lainnya,” ungkap Wali Nagari Gantuang Ciri, Arnold Piliang, Rabu (29/6).
Baca Juga : Dirjen PPKL KLHK Tawarkan Empat Pendekatan Atasi Banjir Kalsel
Harapan itu disampaikan Arnold Piliang dalam acara Babuko Basamo Anak Yatim yang digelar DPD Partai Gerindra Sumbar yang dihadiri oleh Sabrana, anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Provinsi Sumatera Barat, di Musala Nurul Iman, Kampung Baru, Nagari Gantuang Ciri, Kabupaten Solok.
Menanggapi aspirasi itu, Sabrana menjelaskan, pemerataan pembangunan di Kabupaten Solok memang memprihatinkan. Ketidakmerataan di antaranya terdapat pada sektor pendidikan dan fasilitas kesehatan.
Baca Juga : Dishut Sumbar Targetkan ITH Sebesar 61% Tahun Ini
“Padahal pemerataan pendidikan merupakan salah satu hal penting dan diharapkan dapat meningkatkan pemerataan pembangunan, dengan menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas,” ujar Sabrana yang terpilih sebagai anggota DPRD Sumbar dari Dapil Sumbar 7 meliputi Kabupaten Solok, Kota Solok dan Kabupaten Solok Selatan.
Kegiatan Babuko Basamo Anak Yatim digelar DPD Partai Gerindra Sumbar untuk berbagi kebahagian bersama anak-anak yatim yang berada di wilayah Dapil masing-masing. (h/isr)
Baca Juga : KPHP Dharmasraya Usulkan Perluasan Wilayah Kerja Pengelolaan Hutan Sosial