PADANG, HALUAN — Polresta Padang siap amankan sembilan titik mudik Lebaran 1437 H dengan menggelar Operasi Ramadaniyah. Sebanyak 779 personil disiapkan untuk itu.
Kabag Ops Polresta Padang Kompol Sumintak mengatakan, adapun sembilan titik pengamanan mudik Lebaran antara lain Pos pengamanan (Pospam) Lubuk Buaya dan Pospam Tabing.
Kemudian Pospam Basko, Pospam Cimpago, Pospam Ranah, Pospam Bungus, Pospam Lubuk Begalung, Pospam Taratak Paneh, Kuranji dan Pospam Ladang Padi.
“Operasi ini akan dilaksanakan selama 15 hari jelang dan setelah Lebaran,” katanya.
Dikatakan, tujuan dari dibentuknya kegiatan Operasi Ramadaniyah adalah guna mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan jelang Lebaran dan selama libur Lebaran.
Selain itu, juga terkait dengan adanya rencana kedatangan Presiden Republik (RI) Indonesia Joko Widodo ke Kota Padang.
“Selain untuk mengamankan masyarakat dalam bermudik terhadap tindak kejahatan yang dilakukan oleh pelaku-pelaku kejahatan, operasi ini juga bertujuan untuk menciptakan keamanan selama RI 1 berkunjung ke Padang,” ungkapnya.
Untuk memberikan rasa aman dan nyaman saat melakukan mudik Lebaran, petugas juga akan disebar diberbagai lokasi keramaian warga, seperti terminal dan bandara untuk mencegah kerawanan aksi kriminalitas.
Bukan hanya itu saja, dalam mengantisipasi terjadi banjir dan longsor selama Lebaran Kapolresta Padang AKBP Chairul Azis menyampaikan kepada pihak BPBD Kota Padang agar mensosialisasikan selter-selter yang ada di Padang.
Hal itu dikarenakan sebelumnya jika terjadi gempa masyarakat lari dengan menggunakan kendaraan roda empat.
Dinas PU juga menyiapkan alat berat di daerah-daerah yang rawan longsor.
Polresta Padang juga melibatkan Satpol PP untuk melaksanakan razia preman di objek wisata mulai 30 Juni.
Hal ini juga disampaikan kepada Dinas Kesehatan agar menyiapkan mobil ambulance standbye 24 jam dan petugas kesehatan di pos-pos penjagaan. (h/mg-ina)