PADANG, HALUAN — Tidak hanya sebagai perguruan tinggi di bidang industri dan teknologi, Institut Teknologi Padang (ITP) juga siap menjadi pionir sebagai lembaga industri baik itu dalam negeri maupun luar negeri yang menjembatani perguruan tinggi, pemerintah dan dunia usaha. Untuk itu, besok, Rabu (20/7) ITP akan gelar seminar internasional yang diikuti oleh lebih kurang 250 peserta dari 10 negara.
Demikian disampaikan oleh Wakil Rektor III ITP Agus MSc yang didampingi oleh Ketua Panitia Seminar Firmansyah David pada wartawan, Senin (18/7). Seminar akan dilaksanakan selama dua hari mulai Rabu-Kamis (20-21/7) mulai pukul 08.00 WIB di Grand Hotel Inna Muara, Padang.
Baca Juga : Kota Padang Punya Kran Air Siap Minum, Ini Lokasinya
“Seiring dengan upaya menjembatani perguruan tinggi, pemerintah dan dunia usaha dalam mempromosikan ekonomi berbasis pengetahuan, kita bangga mempersembahkan edisi pertama Internasional Conference on Teknology Innovation and society (ICTIS). Kali ini kita memperluas cakupan seminar untuk peserta global dari berbagai disiplin ilmu dan negara,” terangnya.
Agus menerangkan, seminar akan dibuka Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Prof Intan Ahmad yang juga akan berperan sebagai pembicara dalam seminar. Pembicara lainnya datang dari luar yaitu Professor of Organization, Teknologi and Entrepreneurships di Departement of Organization Sciences, VU University Amsterdam, the Netherlands Prof Dr Peter Van der Sijde.
Baca Juga : Perumda AM Kota Padang Targetkan Penurunan Kebocoran Air 1-2 % Tahun 2021
Selain itu, rencananya juga akan mendatangkan pembicara dari PT Regio Aviation Indonesia Dr Ilham Habibie dan Direktur Utama PT Semen Padang Ir Benny Wendry, MM.
Agus juga menambahkan, seminar internasional yang akan digelar tersebut juga merupakan reputasi akademik. Kemudian, diharapkan ICTIS juga memprioritaskan penerimaan makalah yang memperlihatkan nilai-nilai komersil dari sebuah penelitian kerekayasaan atau teknologi.
Baca Juga : Perumda AM Kota Padang Genjot Kapasitas Produksi Air Bersih 50 Liter Per Detik
“Kita berharap hasil penelitian di perguruan tinggi tidak hanya ditujukan untuk pencapaian ilmiah tapi juga dapat diterapkan untuk keuntungan industri dan masyarakat di masa depan,” lanjutnya.
Di antara 10 negara yang akan mengikuti seminar internasional tersebut di antaranya Indonesia, Malaysia, Belanda, Spanyol, Bangladesh, Taiwan, Jepang, China, Denmark dan Amerika Serikat. (h/win)
Baca Juga : Lanjutkan Program MBR, Perumda AM Kota Padang Tawarkan 5.000 SR Tahun Ini