PADANG, HALUAN — Harapan atlet-atlet muda Sumbar untuk berkiprah pada ajang PON Remaja 2017 pupus sudah. KONI Pusat melalui suratnya nomor 2174/UMM/XII/2016 sudah memastikan pelaksanaan ajang ini tidak dilaksanakan pada tahun ini.
Dalam surat yang ditandatangani langsung Ketum KONI Pusat, Tono Suratman, KONI menyebut pelaksanaan PON Remaja II Tahun 2017 yang sedianya akan dilaksanakan di Jawa Tengah untuk sementara diundur/dibatalkan.
Baca Juga : Jelang Final Piala Menpora 2021, Ketum PSSI Inspeksi Stadion Maguwoharjo
Keputusan ini, kata Tono, merujuk pada surat Menpora No 110 tahun 2016 tentang pencabutan Keputusan Menpora No 61 tahun 2016 tentang penetapan provinsi Jawa Tengah sebagai tuan rumah pelaksanaan PON Remaja II tahun 2017.
Kendati demikian, dalam surat tersebut Mayor Jenderal TNI Purnawirawan ini tetap berharap persiapan berbagai single iven/multi iven baik nasional maupun internasional dan pembinaan prestasi atlet secara berkesinambungan tetap harus dilaksanakan.
Baca Juga : Sumbar Kirimkan Satu Petembak untuk Berlaga di ISSF World Cup Shotgun Italia
Kepala Sekretariat KONI Sumbar Furqan mengakui, pihaknya memang sudah menerima surat tersebut sejak awal Desember 2016 lalu. “Surat itu (dari KONI Pusat) memang sudah kami terima,”katanya.
Pengurus olahraga Sumbar, Agung Pambudi beberapa waktu lalu dalam perbincangan dengan Haluan pernah berharap agar PON Remaja II tetap dilakukan. Hal ini ia utarakan saat pembatalan pelaksanaan PON Remaja II masih tarik ulur.
Baca Juga : Bertemu Menpora, PSSI Laporkan Rencana Persiapan Liga 1
“Iven ini penting untuk mengetahui sejauh mana perkembangan atlet sepatu roda junior yang ada di Sumbar. Apalagi, baru-baru ini kita baru menuntaskan Porprov Sumbar XIV di Padang yang sudah mempertandingkan cabang sepatu roda. Tentu, para atlet muda yang sudah berkompetisi di tingkat lokal bisa mengukur diri di tingkat yang lebih tinggi,”kata Agung yang juga Wakil Sekretaris Umum Perserosi Sumbar ini. (h/mat)