PADANG PARIAMAN, HARIANHALUAN.COM—Harga kulit manis di Padang Pariaman makin menjanjikan. Karena itu, masyarakat yang tinggal di daerah pergunungan di Padang Pariaman kembali mengembangkan tanaman ini.
"Dalam beberapa tahun terakhir, harga kulit manis cenderung naik," ujar Toyo, petani Kulit Manis di Nagari Sikucua Timur, Kecamatan V Koto Kampung Dalam, Padang Pariaman, Minggu (4/3).
Baca Juga : Sebelum Belanja, Cek Harga Kebutuhan Pokok di Padang
Toyo mengutarakan, saat ini, harga kulit manis di Padang Pariaman sebesar Rp40 ribu per kg untuk jenis asalan atau campuran, sementara untuk kelas AA atau kualitas terbaik, harganya jauh lebih tinggi.
Karena harga kulit manis tinggi, Toyo langsung menjual hasil panen kulit manisnya kepada pedagang rempah-rempah di kota Padang.
Baca Juga : Disperindagkop dan UKM Dorong Pemanfaatan Teknologi untuk Pengembangan UMKM di Pariaman
Sebelumnya, kata Toyo, harga kulit manis campuran hanya sekitar Rp 35.000 per kg.
Toyo menceritakan, dulu, nagarinya merupakan penghasil kulit manis terbesar di Padang Pariaman. Namun, beberapa tahun lalu saat harga kulit manis anjlok sehingga banyak petani kulit manis di sana tidak merawat kebunnya, bahkan menukar dengan tanaman lain.
Baca Juga : Perluas Layanan Perbankan Seamless dan Terdigitalisasi, PermataBank Resmikan Model Branch Lippo Cikarang
"Kini harga mulai mengiurkan dan petanipun kembali bergiat mengembangkannya," ucapnya. (h/ded)
Baca Juga : Tips Sederhana Atur Keuangan Agar Bisa Pangkas Utang