LIMAPULUH KOTA, HARIANHALUAN.COM – truk kapsul bermuatan semen tersungkur di bahu jalan kawasan Jalan Layang Kelok Sembilan, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, Selasa (22/1) sore. Truk dengan nomor polisi BA 9834 QU itu diduga tak mampu mendaki tanjakan menuju jalan layang Kelok Sembilan, sehingga akhirnya truk berjalan mundur dan menabrak tebing.
Dalam persitiwa tersebut, tidak menimbulkan korban jiwa. Tetapi sejumlah lapak pedagang yang ada sekitar lokasi kejadian turut rusak dan tidak bisa tempati lagi.
“Truk melaju dari arah Harau menuju Riau. Kejadian diduga akibat lepasnya selang angin sehingga menyebabkan mobil rem blong dan mundur saat menanjak. Akibatnya, roda bagian belakang truk copot dan tiang listrik turut rusak,” terang AKBP Haris Kapolres Limapuluh Kota melalui Kepala Satuan Lalulintas AKP Herman ketika dihubungi pada Rabu (23/1) siang.
Kejadian kecelakaan tunggal itu, bukan yang pertama kali terjadi sekitar kawasan jalan Layang Kelok Sembilan. Beberapa hari lalu, persisnya pada Jumat (11/1) malam kejadian serupa menimpa truk tronton box nomor polisi BK 8363 XB meluncur kencang mengikuti penurunan kawasan jalan layang Kelok Sambilan dari arah Riau menuju Harau.
Sampai jalur paling bawah Kelok Sambilan, truk tak terkendalikan akibat rem blong. Akhirnya, truk melaku tak terarah dan menambrak lapak serta sejumlah tiang listrik. Kernet serta sopir langsung melompat saat truk melaju tanpa arah.
Untung saja, dari kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Tetapi, dari peristiwa itu sempat membuat macet jalan nasional Sumbar-Riau hingga dini hari. Kini, kedua kasus kecelakaan tunggal itu, tengah ditangani Satlantas Polres Limapuluh Kota. (h/ddg)