PADANG, HARIANHALUAN.COM - Satu dari empat kandidat calon ketua umum (Caketum) DPP organisasi Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Mardani H Maming mengunjungi Sumatera Barat (Sumbar) untuk melakukan koordinasi dengan HIPMI Sumbar. Pada kesempatan tersebut, dia menyampaikan akan ikut serta membangun sektor investasi di daerah ini.
"Banyak hal yang bisa dikerjakan di Sumbar sebagai pelaku ekonomi saya akan memberikan kontribusi positif terhadap sektor investasi dengan mengandeng pengusaha lokal, " ujarnya saat rapat koordinasi dengan HIPMI Sumbar ,Selasa (25/6) di Hotel Mercure Padang.
Dia mengatakan, ketika terpilih menjadi ketua HIPMI sejumlah program telah disiapkan, salah satunya mensinergikan pengusaha daerah dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk membangun perekonomian, jangan sampai terjadi kompetisi antara dua unsur tersebut. Perusahaan milik negara mestinya menyayomi pengusaha muda, tidak mungkin dia bersaing dengan perusahaan negara.
Disampaikannya, ada 4 kandidat Caketum BPP Hipmi yang akan bersaing dan memiliki kapasitas diantaranya, Ajib Hamdani Wakil Bendahara Umum BPP Hipmi, Bagas Adhadirgha Ketua Bidang Luar Negeri dan Pariwisata BPP Hipmi, Akbar Buchari Mantan Ketum BPD Hipmi Sumut
"Dan saya sendiri, Mardani H Maming Ketua Umum Apkasi dan mantan Bupati Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan ," katanya.
Dia mengatakan, dari empat kandidat itu tidak ada kata kompetisi, dimana sama sama bertekat untuk mebangun perekonomian Indonesia, kader-kader HIPMI mesti menjadi pemcetus lahirnya pengusaha -pengusaha yang siap untuk memberikan kontribusi terhadap pembangunan daerah.
Untuk menjadi pengusaha yang baik, katanya, mesti memiliki pola pikir yang mampu memanfaatkan keterbatasan untuk mengambil kesempatan demi kemajuan usaha , kusus untuk kader HIPMI mesti memegang legislatif dan eksekutif agar konsep untuk pembangunan ekonomi dapat berjalan dengan optimal .
"Pengusaha muda yang tergabung dalam HIPMI mesti mendapatkan praktek jangan hanya teori, pengusaha pemula tidak mungkin bersaing dengan pengusaha yang telah besar," katanya.
Dia mengatakan, pemerintah mesti memperhatikan kebutuhan pengusaha muda mereka perlu dilindungi dan diberikan kemudahan, sehingga keberadaan mereka memberikan warna pada dunia usaha.
Dia bertekad, akan membawa HIPMI lebih berkiprah dan berkontribusi.
"Sinergi Hipmi dengan pemerintah bisa dilakukan, misalnya untuk pengerjaan proyek yang nilainya di bawah Rp200 juta, bisa dilakukan melalui penunjukan langsung kepala daerah kepada pengusaha anggota Hipmi. Di sinilah Hipmi berperan untuk menggodok sistemnya, membuat aturan mainnya, menentukan daftar anggota yang memiliki kelayakan, dan yang penting Hipmi bisa membuka akses dan memberikan peluang yang sama besar kepada para pengusaha di daerah," kata Mardani.
Sementara itu Ketua HIMPI Sumbar Iqra Chissa mengatakan, dengan sinergi yang dilakukan oleh Caketunb Mardani H Maming bisa memberikan dampak positif terhadap Sumbar ketika menjadi ketua. Secara kekuatan kandidat nomor urut empat ini, cukup memiliki peluang besar untuk memimpin HIMPI pusat.
" Mardani H Maming cukup unik, beliau merupakan mantan pimpinan DPRD dan Bupati dan sekarang akan maju sebagai ketua HIPMI, " tutupnya. (*)