SAWAHLUNTO, HARIANHALUAN.COM - Bendera Merah Putih besar berukuran 15 X 28 meter, terbentang di Pucak Pari Kelurahan Saringan Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto. Bensera raksasa itu dibentangkan bertepatan dengan upacara peringatan detik-detik proklamasi serta pengibaran bendera merah putih di Lapangan Ombilin Sawahlunto.
Sebelum dibawa ke Puncak Pari, dilaksanakan apel penyerahan bendera raksasa tersebut dari pihak Komando Distrik Militer (Kodim) 0310/SS kepada tim Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kota Sawahlunto. Kemudian, sesaat sebelum pembentangan, ditandai dengan bunyi mercon sebanyak 17 kali.
"Ini merupakan wujud penghormatan atas jasa jasa para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdwkaan Indonesia yang tahun ini sudah memasuki usia ke 74," kata Komandan Distrik Militer (Dandim) 0310/SS, Letkol Inf Dwi Putranto.
Dandim Dwi Putranto mengatakan, bendera ini bisa disebut bendera raksasa, berukuran 15 meter x 28 meter. Ia berharap, ini dapat meningkatkan rasa nasionalisme dan patriotisme kebangsaan.
"Semoga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) jaya selamanya. NKRI harga mati," katanya saat memimpin penyerahan di Kawasan Silo, Sabtu (17/8)
Ia menambahkan, pembentangan ini murni upaya anak bangsa Sawahlunto. "Atas semua ini saya ucapkan terima kasih kepada FPTI Kota Sawahlunto, Vertical Rescue Indonesia dan Pemerintah Kota Sawahlunto," ujarnya.
Sementara itu, Panitia Pelaksana Serma Aspil mengatakan, untuk membentangkan bendera raksasa, pihaknya menurunkan sedikitnya 15 personel,.yang terdiri dari anggota Kodim 0310/SS dan anggota FPTI Kota Sawahlunto.
"Pembentangan ini sudah mulai dilaksanakan sejak 2015 lalu. Dan untuk suksesnya pembentangan kali ini, kami sudah melakukan persiapan demi persiapan jauh- jauh hari sebelumnya, agar tidak ada kendala nantinya," ujarnya. (h/rki)