MEDAN,HARIANHALUAN.COM-Pasien Dalam Pengawasan (PDP) terkait virus Corona (COVID-19) di RSUP Haji Adam Malik Medan, meninggal dunia.
Anggota tim Penyakit Infeksi New Emerging dan Re-Emerging (PINERE) Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik Medan, Ade Rahmaini, membenarkan soal meninggalnya pasien tersebut. Namun dia belum menyampaikan secara detail terkait kondisi terakhir pasiennya.
Baca Juga : Satu Unit Rumah di Agam Dilahap Si Gulambai, Pemilik Rumah Meninggal Terbakar
"Ya benar. Sudah meninggal dunia. Selebihnya besok saya jawab ya," kata Ade Rahmaini , Selasa malam (17/3/2020) seperti dilansir detik.com.
Sebelumnya, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) terkait Corona atau COVID-19 di RS Adam Malik bertambah menjadi 8 orang hingga hari ini. Ada juga 22 orang dalam pemantauan (ODP) terkait Corona.
Baca Juga : Jalan Inhu-Kuansing Rusak Parah, Gubernur dan Anggota Dewan Diminta Peduli
"Update jumlah pasien terkait COVID-19 yang dirawat di RSUP HAM, per 17 Maret 2020 jam 12.00, ODP berjumlah 22 orang, PDP saat ini 8 orang," ujar Staf Humas RS Adam Malik Medan, Rosa Simanjuntak.
Sebenarnya, PDP di RS Adam Malik sempat berjumlah 10 orang. Namun 2 orang sudah bisa pulang karena dinyatakan negatif.
Baca Juga : Gegara Kerap Marahi Ibu, Pemuda Ini Tega Bacok Ayah Kandungnya Hingga Tewas
"Total PDP 10 orang. Pulang 2 orang, 8 orang masih dirawat," jelas Rosa.
Pasien yang dirawat di Adam Malik ini berusia 19 hingga 51 tahun. Dengan jenis kelamin perempuan 3 orang dan 5 orang lainnya laki-laki.
Baca Juga : Mengaku Bunuh Istrinya tapi Jasad yang Ditemukan Berusia 1.600 Tahun
"7 orang laki-laki dengan usia ada yang 19 tahun, 34 tahun, 43 tahun, 48 tahun dua orang, 49 tahun, dan 65 tahun. Yang perempuan usia 51 tahun," paparnya.(*)