PESISIR SELATAN, HARIANHALUAN.COM - Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar menghadiri kegiatan penampilan kesenian tradisional dengan tema "Bimbang Nagari" di Tluk Kualo Indrapura, Kecamatan Air Pura, Kamis (2/12).
Dalam sambutannya Bupati Rusma Yul Anwar menyampaikan, Pesisir Selatan merupakan daerah yang sangat kaya akan kebudayaan, baik budaya berupa benda sejarah maupun peninggalan warisan budaya.
Bupati oeBaca Juga: Terkait Baku Hantam di PDAM, Bupati Pesisir Selatan Perintahkan Inspektorat Audit Khusus Oknum yang Terlibat
"Ada tujuh warisan budaya kita yang sudah diakui tingkat nasional, yaitu babiola, tari benten, tari sikambang manih, anak balam, tari kain, badampiang dan patang balimau," katanya dikutip dari laman resmi pesisirselatankab.go.id, Minggu (5/12/2021).
Dalam kondisi yang lebih spesifik, Pesisir Selatan merupakan suatu daerah yang didiami beberapa suku. Selain suku minang, juga terdapat suku jawa, medan dan lainnya.
Baca Juga: Bupati Pesisir Selatan Lantik 105 Pejabat Eselon III dan IV
Keberagaman etnis tersebut yang menjadikan Kabupaten Pesisir Selatan sarat dengan nilai budaya lokal yang sangat luhur dan tidak ternilai harganya.
Akan tetapi, kearifan lokal tersebut sudah mulai tergeser oleh tranformasi dan peradaban sosial, sehingga lambat laun akan mengalami kepunahan.
"Jika sejak dini tidak dilakukan revitalisasi terhadap nilai-nilai budaya yang ada, maka lambat laun budaya tersebut akan hilang," ungkap bupati.