PADANG, HARIANHALUAN.COM - Satu per satu kasus pelecehan di kota Padang mencuat kondisi tersebut membuat Kementerian Agama (Kemenag) setempat geram. Tidak seharusnya pelecehan anak terjadi di Kota Bingkuang itu.
Mengingat Kota Padang merupakan daerah yang menjunjung tinggi nilai agama. Oleh karena itu, Kemenag mengajak seluruh ormas dan unsur pemerintah untuk bersama-sama mencegah dan memerangi kekerasan seksual terhadap anak di ranah minang.
Baca Juga: Miris! Tiap 2 Jam, 3 Perempuan Indonesia Jadi Korban Kekerasan Seksual
Pasalnya ormas merupakan salah satu wadah yang dapat memberikan pencerahan dan edukasi kepada umat yang berada di bawahnya.
Disamping itu, Kemenag menginginkan kota Padang pada filosofi semestinya yang sudah dari dulu dipedomani yakni, Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah.
Baca Juga: Kecam Kekerasan Anak, Ketua TP-PKK Sumbar: Hukum Berat Pelaku
"Sehingga diharapkan juga semua bisa mempedomani itu dapat membentengi anak-anak dari kekerasan seksual," kata Kakamenag Padag, Edi Oktafiandi.
Edi menyebutkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan ormas-ormas Islam terkait persoalan kekerasan seksual tersebut, dan mengambil sikap untuk apa yang harus dilakukan.
"Karena ormas berada di masing-masing lembaga yang ada. Jadi kita rangkul ormas apa aksi nyata yang harus dilakukan," katanya.
