HARIANHALUAN.COM - Seorang pemandu lagu ditemukan dalam kondisi tewas di salah satu hotel di kawasan Pantai Parangtritis, Bantul, Minggu (26/12/2021). Diduga sakit asam lambung dan vertigo yang dialami korban kambuh.
Baca Juga: Tertipu Beli Tanah! Kasih Uang Muka Rp15 Juta, Pelaku Jual Lagi ke Orang Lain
Korban Ichsanullaili Setiara Qamaruzki (28) ditemukan di tempat kos yang ada di Hotel Anoman, Pedukuhan Mancingan, Parangtritis, Bantul, pada Minggu (26/12/2021). Korban merupakan warga Tegalrejo, Semarang Timur, Semarang.
“Benar ada korban yang meninggal di tempat kos yang berada di hotel di kawasan Parangtritis,” kata Kepala Dukuh Mancingan, Andri, Minggu (26/12/2021).
Andri mengatakan, dari keterangan pemilik hotel korban dalam dua hari ini mengeluhkan sakit vertigo dan asam lambungnya kambuh. Korban berstatus janda yang selama ini bekerja di tempat karaoke yang ada di Bantul.
“Dulu kalau sakitnya kambung oleh Ibu Warsini diantar periksa ke bidan yang ada di dekat TPR,” katanya.
Andri mengaku tidak tahu pasti sejak kapan korban kos di tempat itu. Selama ini korban tidak pernah melapor kepada ketua RT maupun kepala dukuh.
"Ndak tahu sudah lama atau belum ngekos di sana. Dari WhatsApp grup perempuan tersebut bekerja sebagai pemandu karaoke di kawasan Pantai Parangtritis," katanya.
Setelah dilakukan pemeriksaan oleh petugas dari Polsek Kretek dan petugas medis Puskesmas Kretek, jasad korban dibaw ake rumahnya di Semarang.