PADANG, HARIANHALUAN.COM- Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Padang mengungkap dugaan penyebab keracunan massal di SDN 29 Gunung Sarik.
Baca Juga: Pasca 31 Murid Keracunan Massal, Para Pedagang Depan SDN 29 Gunung Sarik Tak Ada Berjualan
"Hasil diskusi dengan dinas kesehatan dari gejala yang dialami keracunan masal yang terjadi di SDN 29 Gunung Sarik, mengarah ke mikroba atau tidak higienisnya cara pengolahan makanan dan penyimpanan," kata Kepala BPOM Padang, Firdaus Umar dari hasil pemeriksaan di lapangan dan gejala-gejala yang dikumpulkan Rabu (12/1/2022).
"Jadi proses pengolahan bakso bakar oleh pedagang tersebut tidak higenis atau olahan bakso tidak disimpan dengan baik sehingga berkembangnya bakteri pada bakso, begitu juga bahan-bahan lain yang digunakan," katanya.
Baca Juga: Jajan Bakso Bakar di Pekarangan Sekolah, 31 Murid SDN 29 Gunung Sarik Padang Keracunan
"Setidaknya kita membutuhkan waktu sekitar tujuh hingga 10 hari hingga hasilnya keluar. Karena di labor, sampel ini kita kembangkan dulu, kita lihat mikroba apa yang tumbuh baru dapat kita simpulkan," jelas Firdaus.
Insiden keracunan makanan ini terjadi kemarin sekitar 31 murid SDN 29 gunung Sarik, Kecamatan Kuranji, Kota Padang dilarikan ke Rumah Sakit Dr. Rasidin.
Dari pantauan harianhaluan.com Rumah Sakit Dr. Rasidin Sungai Sapih Kuranji, sebanyak 29 murid lemas akibat keracunan makanan yang di jual di luar karangan sekolahnya.
Isak tangis orang tua dari murid-murid SDN 29 Gunung Sarik, Pecah saat anaknya dinyatakan keracunan makanan.
Artikel Terkait
Seorang Nenek Meninggal dan Puluhan Orang Diduga Keracunan Usai Santap Ayam Rendang
Jajan Bakso Bakar di Pekarangan Sekolah, 31 Murid SDN 29 Gunung Sarik Padang Keracunan
Puluhan Murid SD 29 Gunung Sarik Kota Padang Keracunan Massal Usai Konsumsi Bakso
3 Murid SD 29 Korban Keracunan di Padang Masih Jalani Perawatan
Pedagang Bakso Penyebab Keracunan Massal di SD 29 Padang Diperiksa Polisi
3 Anak Korban Keracunan Massal di Padang Mulai Membaik
Pasca 31 Murid Keracunan Massal, Para Pedagang Depan SDN 29 Gunung Sarik Tak Ada Berjualan