Sumbar Hadirkan Buku Mitigasi Konflik Manusia "Inyiak Balang"

- Kamis, 13 Januari 2022 | 20:15 WIB
Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy, saat membuka kegiatan talkshow, pameran foto serta peluncuran buku Mitigasi Konflik Manusia - Harimau Sumatera, dengan tema "Nagari Ramah Harimau" di ZHM Premiere Padang, Kamis (13/01/2022).
Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy, saat membuka kegiatan talkshow, pameran foto serta peluncuran buku Mitigasi Konflik Manusia - Harimau Sumatera, dengan tema "Nagari Ramah Harimau" di ZHM Premiere Padang, Kamis (13/01/2022).

PADANG, HARIANHALUAN.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar berkomitmen untuk terus mendukung pelestarian Harimau Sumatra (Panthera Tigris Sumatrae) yang masuk dalam status langka dan menjadi satu-satunya sub spesies harimau yang tersisa setelah punahnya harimau jawa dan harimau bali. Komitmen tersebut dituangkan dalam Surat Edaran Gubernur Sumatra Barat Nomor 522.5/3545dishut-2021 Tanggal 14 Desember 2021 tentang pelestarian harimau Sumatra.

Demikian ditegaskan Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy, saat membuka kegiatan talkshow, pameran foto serta peluncuran buku Mitigasi Konflik Manusia - Harimau Sumatera, dengan tema "Nagari Ramah Harimau" di ZHM Premiere Padang, Kamis (13/1/2022).

Baca Juga: Viral Harimau Tertangkap, Wagub Sumbar: Kini Sudah di Pusat Rehabilitasi Dharmasraya

Dalam kegiatan yang digelar oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar ini, Wagub Audy menyebutkan bahwa penyelamatan harimau tanggung jawab bersama dan seluruh para pihak wajib membantu dalam menyelesaikan konflik harimau dengan manusia.

"Pemprov Sumbar responsif dan mendukung BKSDA Sumbar dalam menjaga kelestarian harimau sumatra. Sumbar is the land of tiger. Inyiak balang (sebutan harimau oleh orang Minang) ini adalah penjaga hutan nagari. Harapan kedepan agar terbangun sinergitas dalam upaya pelestarian," kata Audy.

Baca Juga: Harimau Sumatera yang Masuk Perangkap di Palembayan Agam Direhabilitasi ke PRHSD

Wagub juga mengapresiasi peluncuran buku Mitigasi Konflik Manusia - Harimau Sumatra. Melalui buku tersebut akan semakin meningkat literasi masyarakat tentang harimau sumatra serta menambah khazanah untuk menanggulangj konflik harimau dengan manusia.

Ia juga berharap buku mitigasi konflik manusia dan harimau sumatra ini dapat dibaca oleh kaum millenial, dan masuk dalam mata pelajaran bagi siswa SLTA sederajat.

Dalam kegiatan ini juga digelar talkshow yang menghadirkan narasumber Wagub Sumbar Audy Joinaldy, Sekretaris Dirjen KSDAE Suharyono, Kadishut Sumbar Yozarwardi, Ketua PORBBI Sumbar Verry Mulyadi, serta akademisi dari Universitas Andalas, dan Universitas Indonesia.

Selanjutnya, peluncuran buku ditandai dengan pembukaan kain selubung cover buku oleh Wagub Audy didampingi Sekretaris Dirjen KSDAE, Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur, Wakil Bupati Pasaman Sabar HS dan Kepala BKSDA Sumbar Ardi Andono. (*)

Editor: Milna Miana

Tags

Terkini

X