155 Kasus Transmisi Lokal Omicron Tersebar di 9 Daerah, Cek Rinciannya

- Selasa, 18 Januari 2022 | 01:10 WIB
 dr. Siti Nadia Tarmizi
dr. Siti Nadia Tarmizi

JAKARTA, HARIANHALUAN.COM - Kementerian Kesehatan menyebutkan kasus Covid-19 varian Omicron per Senin 17 Januari 2022 mencapai 749 kasus.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kemenkes Siti Nadia Tarmizi, merinci dari 749 kasus Omicron tersebut, 570 merupakan kasus dari pelaku perjalanan luar negeri (PPLN), 155 kasus transmisi lokal, dan 24 lainnya masih diteliti sumber penularannya.

Secara kumulatif kasus PPLN paling banyak berasal dari Turki, Amerika Serikat, Malaysia, dan Uni Emirat Arab. Sementara untuk kasus transmisi lokal, ditemukan di sembilan daerah. "Paling banyak di DKI Jakarta, 135 kasus," ujar Nadia, Senin, 17 Januari 2022.

Baca Juga: Omicron Menyebar, Pemerintah Perketat Aturan Keluar Masuk Jakarta

Selanjutnya, ditemukan di Kota Surabaya 6 kasus, Bandung 4 kasus, Kota Tangerang Selatan 4 kasus, Kota Depok 2 kasus, Bogor 1 kasus, Kabupaten Malang 1 kasus, Kota Malang 1 kasus, dan Kabupaten Madiun 1 kasus.

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin mengatakan, secara persentase, lebih dari 90 persen transmisi lokal itu terjadi di Jakarta.

"Jadi, kita memang harus mempersiapkan khusus DKI Jakarta sebagai medan perang pertama menghadapi Omicron dan kita harus memastikan bisa menangani perang menghadapi Omicron di DKI Jakarta," ujar Budi, kemarin.

Baca Juga: Omicron Terus Bertambah, IDI Sarankan Pemerintah Tingkatkan Level PPKM

Pemerintah akan mempercepat pelaksanaan vaksinasi booster untuk wilayah Jabodetabek guna mengantisipasi terjadinya gelombang Covid-19 varian Omicron.

"Semua rakyat Jakarta, Jabodetabek akan dipercepat vaksinasi booster-nya, agar siap kalau nanti gelombang Omicron naik secara cepat dan tinggi," ujarnya.(*)

Editor: Nova Anggraini

Sumber: Tempo.co

Tags

Terkini

X