PARIAMAN, HARIANHALUAN.COM - Genangan air di Jalan Bypass Kota Pariaman mengganggu kenyamanan pengguna jalan. Lokasi titik genangan itu lebih kurang 300 meter dari Simpang Apar menuju Simpang Jati. Kondisi genangan air hujan itu sudah menjadi langganan tiap hujan lebat sejak lama.
Pantauan harianhaluan.com di lokasi genangan Senin pagi (24/1-2022), kendaraan yang melewati titik genangan air tersebut menyesak ke arah jalur hijau yang membagi dua bidang jalan tersebut.
Baca Juga: UPTD LLDP LH Kota Pariaman Pertahankan Akreditasi dari KAN RI
Pengendara juga harus hati-hati jika berpapasan dengan pengendara roda dua agar tidak kecipratan air genangan dan terkadang mengundang keluhan pengguna jalan.
Jika genangan air itu kering, di jalan itupun debu beterbangan karena gilasan roda kendaraan yang lewat menggilas pada jejak genangan air.
Besar harapan pengguna jalan akan perbaikan saluran air ke drainase yang ada di pinggir jalan bypass tersebut oleh pihak berwenang agar tak ada lagi genangan air hujan di lokasi itu.
Baca Juga: Bupati Tanah Datar Ikuti Raker Pencegahan Tindak Pidana Korupsi dengan Mendagri
Kepala Dinas PUPR dan Pertanahan Kota Pariaman, Asrizal terkait genangan air hujan di jalan bypass Kota Pariaman itu mengatakan, perawatan dan peningkatan jalan tersebut berada pada balai jalan, karena status jalan bypass, jalan nasional.
"Kondisi genangan air hujan pada jalan tersebut akan kita kontak balai jalan untuk mengatasinya," kata Asrizal. (*)