PADANG, HARIANHALUAN.COM - Beragam bencana, terutama banjir, banjir bandang, tanah longsor, dan gempa masih menjadi ancaman di beberapa daerah Sumatera Barat.
Dalam rangka mengantisipasi itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar, melakukan rapat koordinasi Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik (KL) BPBD se-Sumbar.
Baca Juga: Tanggap Bencana, TRC BPBD Sumbar Segera Dibentuk
"Rakor ini kita lakukan untuk meningkatkan koordinasi, interaksi, dan singkronisasi (KIS) kita ke depan," kata Kepala Pelaksana BPBD Sumbar, Jumaidi.
Menurutnya, KIS ini merupakan salah satu upaya untuk menjalankan prinsip kerja BPBD secara tim. Pasalnya, dalam menanggulangi bencana, tidak bisa dilakukan hanya oleh satu pihak.
Baca Juga: Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana, BPBD Sumbar Bekali Jurnalis dan Relawan Bimtek
Justru, lanjut Jumaidi, harus membangun pemahaman atau saling menguatkan mitigasi bencana dengan banyak pihak. Bukan hanya dari lingkungan BPBD, namun juga dengan Forkopimda lainnya.
"Karakter kemanusiaan ini harus dibangun secara tim, termasuk dengan dinas lainnya, seperti PU, DLH, PSDA, Dinsos, TNI-Polri, PMI, Basarnas, dan lainnya," ujarnya.
Ia berpendapat, dengan merangkul semua pihak, dan kerja sama, maka penanggulangan ketika terjadi bencana, hingga pascabencana akan lebih mudah, terasa ringan, serta lebih cepat. (*)
Artikel Terkait
BPBD Sumbar: Jangan Telan Mentah-mentah Informasi Bencana di Media Sosial
Antisipasi Longsor, BPBD Sumbar Siaga Darurat Bencana Sampai 31 Desember
Strategi BPBD Sumbar dalam Percepatan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Bencana
Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana, BPBD Sumbar Bekali Jurnalis dan Relawan Bimtek
Tanggap Bencana, TRC BPBD Sumbar Segera Dibentuk