“Pendampingan teknologi budidaya rumput laut dengan sistem polikultur akan tetap terus kita lakukan, harapannya hasilnya bisa lebih maksimal lagi. Sehingga sektor kelautan dan perikanan yang ada di Sidoarjo mampu memberikan stimulus pendapatan masyarakat dan roda perputaran dan peningkatan ekonomi daerah,” paparnya.
Sedangkan pembudidaya rumput laut, Mustofa, menqmbahkan, budidaya rumput laut sangat mudah, sekali tebar bisa panen terus-menerus, minimal panen awal 3 bulan, selanjutnya setiap bulan bisa panen terus. Keuntungan panen pun sangat luar biasa dan bisa mengangkat perekonomian pembudidaya di:sini. “Kita budidaya rumput laut paling enak, hanya sirkulasi air dan pemupukan, biaya produksi tidak banyak, tapi menguntungkan sekali. Selain itu mampu menyerap tenaga kerja, mulai dari produksi budidaya sampai pasca panen,” katanya.
Adapun produksi rumput laut di Kecamatan Jabon antara 200 – 500 ton per bulan pada luas wilayah tambak kurang lebih 750 hektare. Produknya lalu dikirim ke Kabupaten Malang, Surabaya Legundi, Wonoayu Sidoarjo. “Untuk pangsa pasar kami tidak kesulitan, sudah kami distribusikan ke berbagai kabupaten dengan harga bervariasi ada yang Rp7 ribu, ada Rp6 ribu tergantung kualitas,” katanya lagi.
Baca Juga: DPR RI Dukung KKP Bangun Perikanan Kaltim
Untuk itu Mustofa pun menyebutkan bibit kultur jaringan dari UPT DJPB merupakan bibit unggul dan adaptif sehingga produktivitas menjadi lebih tinggi. Dan mudah disinergikan dengan budidaya ikan seperti bandeng. “Kami berharap melalui budidaya rumput laut Gracilaria dapat meningkatkan pendapatan masyakat pembudidaya di daerah kami dan menambah devisa negara melalui ekspor produk rumput laut,” tandasnya.
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono menyampaikan pencanangan kampung budidaya rumput laut yang merupakan program terobosan KKP ini diyakni dapat mendukung optimalisasi peningkatan kesejahteraan masyarakat pembudidaya di daerah. “Saya datang ke Sidoarjo di tempat budidaya rumput laut Gracilaria yang rencananya akan kita jadikan suatu model (budidaya) yang tujuan nya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat," pungkas Menteri Trenggono.
Artikel Terkait
Rumput Laut Baik Untuk Kesehatan, Cobain Yuk!
KKP Dorong Keberlanjutan Kerja Sama Bilateral Indonesia-Jepang di Sektor Kelautan dan Perikanan