HARIAN HALUAN - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin sebutkan 10 provinsi dengan angka prevalensi stunting tertinggi, yakni Nusa Tenggara Timur (NTT), Sulawesi Barat, Aceh, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Gorontalo, Nusa Tenggara Barat, dan Papua.
Hal ini disampaikannya saat membuka rapat koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) bersama para menteri lainnya.
“Selain NTT, Sulbar dan Aceh, ada juga 7 provinsi lainnya yaitu Kalbar, Kalsel, Sultra, Sulteng, Gorontalo, NTB dan Papua. Ini yang perlu mendapat perhatian,” ujar Ma’ruf di Istana Wapres, Rabu 11 Mei 2022.
Meski begitu, Ma’ruf Amin mengatakan bahwa pravelensi stunting mengalami penurunan signifikan.
Baca Juga: Terbukti Efektif Tekan Stunting, KKP Ajak Masyarakat untuk Terus Makan Ikan
Hal tersebut berdasarkan pada hasil studi status gizi Indonesia (SSGI) Kementerian Kesehatan, bahwa angka stunting pada tahun 2021 sebesar 24,4%.
Wapres mengungkapkan syukur bahwa prevalensi stunting telah menurun signifikan menurut hasil studi status gizi Indonesia (SSGI) oleh Kementerian Kesehatan mencatat bahwa angka stunting tahun 2021 sebesat 24,4%.
“Nah ini ada Pak Menteri Kesehatan nih. Turun lebih dari 6% dari tahun 2018,” kata Wapres.
Namun, Ma’ruf Amin mengungkapkan, upaya penurunan angka stunting akan menjadi tantangan di tahun 2024, di mana angka tersebut ditargetkan mencapai 14%.
Artikel Terkait
Minum Tablet Tambah Darah Bisa Cegah Stunting pada Remaja
Hebat, Ternyata Ini Pemicu Angka Stunting di Sumbar Turun Signifikan
Pemkab Pesisir Selatan Makin Fokus Atasi Stunting Tahun 2022
Turunkan Angka Stunting, Pemko Padang Panjang Lakukan Pendekatan Keluarga
Pencegahan Stunting Dimulai dari Remaja Putri
Pemko Padang Panjang Siapkan Langkah Percepatan Penurunan Stunting
Darul Siska: Pemerintah Perlu Beri Reward Daerah yang Berhasil Turunkan Stunting
Terpilih Jadi Salah Satu Provinsi Percontohan Penanganan Stunting di Indonesia, Sumbar Harus Lakukan Ini
Stunting Kota Pariaman Capai 20,3 Persen, Ini Kata Wali Kota Genius Umar
Terbukti Efektif Tekan Stunting, KKP Ajak Masyarakat untuk Terus Makan Ikan