Ketahui Harta Karun yang Terpendam di Perut Bumi IKN Nusantara, Migas, Andesit hingga Emas dan Perak

- Senin, 16 Mei 2022 | 20:31 WIB
Presiden Jokowi memimpin acara prosesi Kendi Nusantara di IKN Kalimantan Timur, Senin (14/3/2022) /Youtube Setpres
Presiden Jokowi memimpin acara prosesi Kendi Nusantara di IKN Kalimantan Timur, Senin (14/3/2022) /Youtube Setpres

HARIAN HALUAN- Ketahui harta karun yang terpendam di perut bumi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur.

Berdasarkan kajian pemerintah, lokasi Ibu Kota Baru yang disebut sebagai IKN Nusantara tersebut memiliki kekayaan alam yang tidak sedikit.

Sehingga, hal ini menjadikan IKN Nusantara sebagai hub perekonomian Indonesia ke depannya dapat terwujud melalui berbagai pengembangan yang dilakukan.

Baca Juga: Berbahaya, Limbah Mikroplastik di Batang Arau! Perusahaan Penghasil Sampah Harus Tanggung Jawab

Ada banyak sumber daya alam yang terkandung di dalam perut bumi Borneo. Bukan hanya batu bara, yang saat ini menjadi tulang punggung perekonomian, lokasi IKN Nusantara di pulau Kalimantan juga menyimpan kekayaan alam dari sektor migas, andesit hingga emas dan perak.

Dikutip dari Sindonews.com, beberapa sumber daya alam yang terkandung di kawasan IKN Nusantara dimulai dari emas dan perak, cadangan emas di Kalimantan mencapai 40 juta ton bijih dan cadangan perak 16 juta ton bijih.

Hal ini berdasarkan data Badan Geologi per Juni 2020.

Baca Juga: Elon Musk Berencana ke Indonesia pada November Tahun Ini, Berikut Hal yang akan Dilakukannya

Total sumber daya bijih emas di Kalimantan mencapai 746,98 juta ton atau 5% dari total sumber daya emas nasional yang tercatat mencapai 14,96 miliar ton.

Sedangkan sumber daya perak sebesar 305,67 juta ton atau sekitar 4% dari total sumber daya perak nasional sebesar 7,57 miliar ton.

Baca Juga: Medina Zein Berontak Saat Dibawa Keluarga ke Rumah Sakit Jiwa: Ibu Jahat

Di Kaltim sendiri, saat ini baru ada dua perusahaan yang mengantongi IUP (Izin Usaha Pertambangan) untuk mengelola tambah emas dan perak tersebut.

Selain emas dan perak juga terdapat bantuan andesit yang menjadi salah satu bahan baku untuk membangun bendungan. Kekayaan lainnya juga bersumber dari sektor migas (minyak dan gas).

Ketersediaan migas di pulau Borneo bisa dibilang cukup melimpah.

Editor: Nuraini

Tags

Terkini

X