HARIAN HALUAN - Musyawarah Tuo Silek siap digelar di Payakumbuh pada Sabtu-Senin, 4-6 Juni 2022 di Perkampungan Adat Balai Kaliki dan dilanjutkan dengan Galanggang Silek Tradisi apda 11-13 Juni 2022 mendatang di Agam Jua Art and Culture Cafe.
Kurator Galanggang Silek Tradisi Zuari Abdullah mengatakan iven tersebut dirancang untuk mempromosikan pengetahuan mengenai silek tradisi.
"Iven ini bukan sekedar menampilkan silek tidak sebagai seremoni semata tapi lebih jauh yaitu Galanggang Silek Tradisi ini bakal menghadirkan silek tradisi secara lebih utuh, dimana jika festival-festival silek umumnya hanya menampilkan silek sebagai seni beladiri, dalam Galanggang Silek Tradisi kita mencoba menyuguhkan silek tradisi lebih menyeluruh,” ujarnya.
Menurutnya, silek tidak hanya gerak langkah saja yang akan ditampilkan, tapi ragam gerak langkah dari berbagai sasaran yang ikut berpartisipasi.
"Setiap sasaran dengan aliran sileknya masing-masing, berkesempatan mengenalkan alirannya masing-masing, serta berbagai permainan yang lahir di tiap-tiap sasaran itu,” kata Zuari.
Ia menambahkan beberapa sasaran silek tradisi dari berbagai wilayah di Sumatera Barat bakal berpatisipasi dalam Galanggang Silek Tradisi. Sebut saja perguruan Karang Indah dari Padang Pariaman, Harimau Sakato dari Aie Dingin, Sinar Tampalo dari Sijunjuang, dan lainnya.
Baca Juga: Musyawarah Tuo Silek: Upaya Meletakkan Kembali Silek Sebagai The Way of Life
"Akan hadir pula grup-grup kesenian yang akan menampilkan beragam permainan dan tarian yang diolah dari silek tradisi serta ada grup yang bakal memainkan Silek Podang dan Tari Piriang, Silek dan Main Api, Tari Lampu Togok, dan permainan Kurambiek Asik Lukah," ujarnya.