Jakarta, HarianHaluan.com - Sampah yang dihasilkan dari dapur cukup banyak setiap harinya seperti sisa-sisa memasak, kulit buah, sisa nasi dan sebagainya yang mana sampah tersebut biasanya dibuang begitu saja.
Sebenarnya sampah dapur yang bersifat organik dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik cair atau POC yang sangat bermanfaat untuk dunia pertanian.
Pupuk organik cair adalah pupuk yang tersedia dalam bentuk cair, POC dibuat secara alami melalui proses fermentasi bahan-bahan organik sehingga menghasilkan larutan dari hasil pembusukan bahan organik tersebut.
Dalam pupuk organik cair ini terkandung mikroorganisme yang berperan penting dalam membantu pertumbuhan tanaman.
Baca Juga: Simak Disini! 5 Cara Jitu Bakir Pasaman Wujudkan Prestasi Mentereng Pupuk Indonesia
Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, pupuk organik cair dapat dibuat menggunakan bahan-bahan organik seperti sampah dapur, dengan cara berikut ini.
Bahan dan alat
Sampah dapur yang bersifat organik seperti satu mangkok ampas kopi, satu mangkok ampas teh, satu mangkok ampas kelapa, dan satu baskom sedang cangkang telur.
Kemudian, satu mangkok tulang ikan, satu mangkok kulit bawang, satu baskom sedang kulit pisang, satu baskom sedang sisa potongan sayur, 10 liter air cucian beras, satu mangkok nasi sisa, air kelapa dari dua butir buah kelapa dan sebagainya.
Artikel Terkait
Ketua DPD RI Desak Pemerintah Transparan Distribusi Pupuk Subsidi
Diundang Kemenkop RI, Pupuk Kaltim Fasilitasi Pameran Produk Dua UMKM Binaan di Ajang MotoGP Mandalika
Catat Sejarah pada Tahun Kedua Pandemi, Pupuk Kaltim Raih Keuntungan 3 Kali Lipat
Kementan Terus Bergerak, Lakukan Panen Kedelai di Sukoharjo dan Sosialisasi Pupuk Organik Hayati