“Ayah saya yang menafkahi saya dari kecil aja nggak pernah goblokin saya dan taxxx in saya. Ibu saya bertaruh nyawa bawa saya ke dunia ini nggak pernah taxx in saya gobxx saya. Siapa Mamat sampai merasa bisa menginjak harga diri dan membully saya, memaki-memaki saya didepan publik karena merasa sudah menggaji saya?,” tanya dia.

Menurut Hillary Brigitta, orang-orang sombong tidak cocok ada di Indonesia, negara budaya timur yang sangat menjunjung tinggi sopan santun kepada siapapun.
“Bahkan kepada babu, pembantu atau karyawan yang digaji sekalipun,” tegasnya.
“Dikiranya karena saya perempuan saya harus sabar nggak boleh marah, harus tahan hati saat dibentak-bentak, dimaki-maki, dihina-hina di belakang?,” ujarnya lagi.
“Dikiranya saya takut sama laki-laki suara keras kali ya? Saya bangga jadi baper. Karena saya punya perasaan saya jadi manusiawi. Nggak dikit-dikit sakitin orang, bully orang, injak orang, habis itu bersembunyi dibalik kata becanda,” timpalnya lagi. (*)
Artikel Terkait
Pencarian Fakta Tragedi Kanjuruhan Ditargetkan Tuntas 3 Minggu
Konkret! Athari Laksanakan Serah Terima Program P3-TGAI pada Ratusan Wali Nagari Se-Sumbar
Lagi Musim Penyakit, Coba Lakukan Hal Ini Tubuh Langsung Fit
Hasil Liga Champions: Napoli Bantai Tuan Rumah Ajax Amsterdam dengan Skor 6-1
Prediksi UCL Manchester City vs Copenhagen: Tuan Rumah On Fire, Misi Mustahil Bagi Tim Tamu?