HARIANHALUAN.COM - Pemerintah Kota Pariaman sudah membuat profil potensi investasi wisata. Cara ini dinilai efektif untuk mendongkrak perekonomian di kawasan tersebut.
Profil berbentuk buku, berisi 11 potensi investasi di Pariaman itu di antaranya: Pulau Angso Duo, Pulau Tangah, Pulau Ujuang, Kawasan Pasir Sunur, Pantai Kata, Pantai Belibis, Talao Pauh, hutan kota, agrowisata Pungguang Ladiang, agrowisata Tungkal Selatan, potensi Desa Marunggi.
Potensi tersebut ditawarkan selain kepada investor lokal, juga luar daerah Sumatera Barat.
Baca Juga: Nah, Apa Penyebab Nikita Mirzani Dilarikan ke Rumah Sakit? Ternyata Alami Penyakit Kambuhan
Kepala bidang Penanaman Modal, Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kota Pariaman, Eva Yulia Delwita membenarkan hal tersebut.
"Profil potensi investasi itu dibuat dengan tujuan meningkatkan investasi di Kota Pariaman dan penyerapan tenaga kerja," katanya.
Profil tersebut sudah disampaikan pula ke pemerintah provinsi dengan harapan bisa ditawarkan kepada investor melalui kegiatan yang digelar, pameran misalnya.
"Mudah-mudahan dengan cara seperti itu, geliat investasi di Kota Pariaman makin tinggi," kata Eva.
Sementara itu realisasi investasi di Kota Pariaman mencapai Rp30 miliar terhitung dari Januari sampai Oktober 2022.
Investasi itu dari berbagai jenis usaha yang dijalankan oleh investor, seperti property perumahan, membangun penginapan, termasuk kuliner. (*)
Artikel Terkait
Jalan Soekarno-Hatta Bukittinggi Ditutup, Polisi Imbau Pengendara Cari Jalur Alternatif
Kiper Bayern Munchen Manuel Neuer Akui Ketakutan Selama Berjuang Lawan Kanker Kulit
Pemkab Agam Kumpulkan Kepsek, Bahas Kurikulum Sastra Minangkabau
Pilihan 5 Rekomendasi Teratas HP Harga Rp1 Jutaan Terbaik 2022