Jebol Rekor MURI, BNPT Libatkan Ribuan Emak-emak Tangkal Radikalisme

- Senin, 7 November 2022 | 12:27 WIB
Aksi parade budaya nusantara yang digagas BNPT (Istimewa)
Aksi parade budaya nusantara yang digagas BNPT (Istimewa)

HARIANHALUAN.COM - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia atau BNPT RI, terus berupaya keras menekan ruang gerak intoleransi, radikalisme dan aksi terorisme.

Salah satu ikhtiar yang BNPT adalah dengan membangun ketahanan bangsa melalui penguatan aspek budaya.

"Dengan kuatnya budaya Indonesia yang beragam akan mempersempit ideologi transnasional yang tidak cocok dengan budaya Indonesia," kata Kepala BNPT RI Komjen Pol, Boy Rafli Amar baru-baru ini.

Penguatan akar budaya tersebut diwujudkan BNPT RI dengan menggelar kegiatan Parade Budaya Nusantara yang diikuti oleh ribuan orang peserta dengan menggunakan kebaya di sekitaran Bunderan HI, Jakarta pada Minggu, 6 November 2022.

Baca Juga: Sosok Ismail Bolong, Mantan Anggota Polisi yang Mengaku Setor 6 M ke Petinggi Polri lalu Mengklarifikasinya

Mereka yang hadir berasal dari 77 kementerian / lembaga, 17 perusahaan dibawah kementerian BUMN dan 115 komunitas yang berasal dari organisasi masyarakat, kepemudaan serta organisasi profesi.

Kegiatan tersebut diapresiasi oleh Museum Rekor Indonesia (MURI) dengan memberikan piagam penghargaan sebagai parade budaya dengan jumlah peserta komunitas terbanyak.

BNPT menilai, kegiatan parade budaya sebagai simbol kolaborasi antara pemerintah dengan civil society dan komunitas yang mampu mengokohkan jati diri Indonesia.

Penguatan identitas budaya nasional bangsa Indonesia melalui parade tersebut ditunjukkan melalui kehadiran para peserta yang mengenakan baju adat atau kebaya.

"Simbol simbol kebhinekaan ini luar biasa. Hari ini kita gaungkan bersama, inilah Indonesia," kata jenderal bintang tiga tersebut.

Baca Juga: Diringkus Polisi, Sosok Perempuan Kebaya Merah di Video Porno Ternyata ABG Garut

Lebih lanjut Boy Rafli menambahkan, parade budaya yang diikuti perempuan berbusana kebaya dimaksudkan pula untuk mendorong peran perempuan dalam upaya pencegahan terorisme. Walaupun tergolong dalam kelompok yang rentan.

Melihat antusias perempuan Indonesia pada kegiatan parade ini, BNPT RI merasa optimis jika kaum perempuan dapat melindungi keluarga dan komunitasnya dari ideologi dan aksi terorisme.

"Ibu -ibu adalah tiang rumah tangga. Mereka dapat ikut menjaga keluarga dari virus intoleransi, radikalisme dan terorisme," ujar Boy

Halaman:

Editor: Zahrul Darmawan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X