Biografi Sang Proklamator Mohammad Hatta, Wakil Presiden RI Pertama

- Kamis, 10 November 2022 | 12:48 WIB
Sang Proklamator, Mohammad Hatta yang merupakan Wakil Presiden Pertama (Dok. Wikipedia.org)
Sang Proklamator, Mohammad Hatta yang merupakan Wakil Presiden Pertama (Dok. Wikipedia.org)

 

HARIANHALUAN.COM – Mohammad Hatta adalah seorang tokoh penting dalam perjuangan kemerdekaan dan dia juga merupakan wakil presiden pertama Indonesia. Ia juga menjadi wakil presiden pertama Indonesia yang menjabat dari tahun 1945-1956.

Mohammad Hatta dikenal sebagai Bapak Proklamator bersama dengan Soekarno, Hatta atas nama rakyat Indonesia mendeklarasikan kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945.

Mohammad Hatta lahir di Bukittinggi pada 12 Agustus 1902. Ia berasal dari keluarga kiai dari Minangkabau, Sumatera Barat. Mohammad Hatta mempunyai nama lengkap, yaitu Muhammad Athar.

Mohammad Hatta mempunyai semangat belajar yang tinggi, sehingga ia sudah bisa membaca dan menulis masuk Sekolah Rakyat (SR). Mohammad Hatta bersekolah di SR hanya tiga tahun.

Pada pertengahan tahun ajarannya, dia disuruh pindah ke sekolah Belanda, Eurepeesche Lagere School (ELS) dan diterima di kelas 2, selama 3 tahun (1913-1916).

Baca Juga: Perjuangan Masyarakat Minang untuk Kemerdekaan, Ketika Kaum Ibu Patungan Beli Pesawat Terbang untuk Indonesia

Mohammad Hatta ingin lanjut sekolah ke Hogere Burger School (HBS) di Jakarta dan Mohammad Hatta benar-benar lulus ujian masuk HBS atau sekolah menengah bisnis di Jakarta. Namun, ibunya menginginkan Hatta tetap tinggal di Padang saat ia masih kecil.

Pada akhirnya Hatta melanjutkan pendidikannya di Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO) atau SMA di Padang dan lulus pada tahun 1919.

Setelah Tamat sekolah dia kemudian pergi ke Jakarta untuk belajar di HBS. Pada tahun 1921, Hatta lulus dari HBS dengan hasil yang sangat baik.

Ia kemudian pergi ke Rotterdam, Belanda, untuk belajar perdagangan atau bisnis di Nederland Handelshogeschool, sekarang Erasmus Universiteit. Hatta tinggal di Belanda selama 11 tahun, terhitung sejak September 1921.

Di Belanda, Mohammad Hatta bergabung dengan Perhimpunan India (Indische Vereeniging) pada tahun 1922. Ia kembali diangkat menjadi bendahara.

Indische Vereeniging, didirikan pada tahun 1908, dulunya merupakan tempat pertemuan mahasiswa Indonesia di Belanda. Organisasi ini bertujuan untuk menumbuhkan persatuan sesama mahasiswa Indonesia di Belanda.

Pada tahun 1927, Mohammad Hatta bergabung dengan Liga Melawan Imperialisme dan Kolonialisme di Belanda. Melalui organisasi ini, ia bertemu dan berteman dengan seorang nasionalis India Jawaharlal Nehru. Dia dipenjarakan selama 5 bulan.

Halaman:

Editor: Heldi Satria

Tags

Terkini

X