HARIANHALUAN.COM - Diguyur hujan dengan intensitas yang cukup lama membuat batang pohon di kelok 44, Kabupaten Agam tumbang dan membawa material tanah , Rabu 16 November 2022.
Kalaksa BPBD Kabupaten Agam, Bambang Warsito menyebutkan, pohon tumbang itu tepatnya terjadi di Kelok 39.
"Setelah dilakukan pembersihan dengan sistem gotong royong, akses jalan sudah bisa dilewati kendaraan dengan sistem buka tutup," ujarnya.
Namun demikian, jalan tersebut masih dalam kondisi licin akibat sisa material tanah yang ikut menutupi badan jalan.
Pada Kamis, 17 November 2022 siang, alat berat masih terlihat melakukan proses npembersihan di lokasi Kelok 39 yang menrupakan salah satu akses utama ke Kabupaten Agam.
Baca Juga: Pohon Tumbang Tutup Akses Jalan di Lubuak Sao Dalko Agam
"Saat ini alat berat masih melakukan perbersihan material dan menunggu mobil damkar untuk melakukan pembersihan material yang masih tersisa di jalan, karena kondisi jalan masih licin," kata Kalaksa BPBD Kabupaten Agam.
Informasi yang diterima Harianhaluan.com, saat akses jalan tersebut putus akibat bencana pohon tumbang, Rabu dini hari, Bupati Agam Andri Warman juga sempat meninjau lokasi tersebut.
Diketahui, dalam dua hari terakhir, beberapa pohon tumbang juga terjadi di beberapa titik di Kabupaten Agam.
Pohon tumbang tersebut antara lain terjadi di Kelok 44, Panta, Lubuk Basung, Palembayan dan beberapa titik lain di Kabupaten Agam.
Sementara di Kota Bukittinggi, pohoh tumbang juga sempat menimpa satu unit mobil dan menutup akses jalan.
Belum dilaporkan adanya korban jiwa dalam sederet peristiwa pohon tumbang tersebut. Namun demikian masyarakat Bukittinggi dan Agam tetap diminta hati-hati mengingat kondisi cuaca saat ini sedang dalam kondisi ekstrim. (*)
