HARIANHALUAN.COM - Mengalami mati mesin, Sebuah kapal Nelayan berpenumpang 4 orang terombang ambing di Perairan Pulau Karaba Besar, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, sejak Rabu 16 November 2022.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Abdul Malik mengatakan pihaknya mendapatkan informasi nelayan yang terjebak badai di tengan lautan tersebut sekitar pukuk 20.00 WIB.
“Kapal tersebut ditumpangi 4 orang nelayan, yang mati mesin dan terjebak badai akibat cuaca buruk,” ujar Abdul, Kamis 17 November 2022.
Abdul menjelaskan Kapal tersebut diketahui berangkat dari Muara Pasar Baru Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan untuk pergi menangkap ikan sekitar pukul 05.00 WIB. Pada Jumat 11 November 2022.
Lalu. Akibat cuaca buruk, kapal mengalami mati mesin pada hari Rabu 16 November 2022, sekitar pukul 05.00 WIB.
Baca Juga: Perkosa Anak 12 Tahun, Warga Koto Tangah Ini Dibekuk Polisi
Abdul menjelaskan adapun identitas nelayan yang terjebak ditengah laut tersebut masing-masing bernama yaitu Ari (30) selaku Nakhoda, kemudian Anto (36) , Romi (36) dan Doni (30) sebagai ABK.
“Kita sudah kerahkan tim menggunakan RIB 02, dan pada pagi, Kamis 17 November 2022, kami berhasil menemukan seluruh korban dengan kondisi selamat di perairan pulau Gosong, Kabupate Pesisir Selatan, dengan keadaan kapal yang mati mesin,” terang Abdul.
"Dengan ditemukannya para nelayan tersebut dengan keaadaan selamat, maka operasi penyelamatan nelayan yang alami mati mesin kita tutup," jelas Abdul. (*)