Korban Gempa Cianjur Harus Berutang ke Warung karena tidak Dapat Bantuan, Athari: Jangan Tambah Beban Korban

HARIANHALUAN.COM - Korban gempa Cianjur belum mendapatkan bantuan secara merata, sebagian korban terpaksa berhutang di warung untuk bertahan hidup.

Dikutip dari Kompas.com, kondisi tersebut disampaikan oleh Ketua RT 06/RW,01, Kampung Cibeureum, Yani Suryani. Dari keterangan yani warganya harus mengutang ke warung terdekat untuk kebutuhan makan dan minum.

Baca Juga: Athari Anggota DPRD RI asal Sumatera Barat Sampaikan Ucapan Duka Kepada Korban Gempa Cianjur

"Belum ada bantuan dari pemerintah. Sampai kita harus ngutang ke warung buat makan minum warga sama anak-anak," kata dia, Rabu, 23 November 2022.

Mendengarkan hal tersebut Athari berpesan kepada pemerintah agar segera melakukan percepatan distribusi bantuan.

"Tidak bisa dibiarkan karena mereka sedang ditimpa musibah, masa harus menanggung beban tidak mendapatkan bantuan untuk bertahan hidup. Saya minta kepada pemerintah agar segera turun tangan, lakukan percepatan distribusi bantuan dan jangan ada lagi yang sampai tidak mendapatkan bantuan," ujar Athari saat dihubungi Harianhalun.com.

Baca Juga: Sumbar Sering Dilanda Cuaca Ekstrem, Athari Minta Langkah Antisipasi Dilakukan 

Athari menyesalkan hal tersebut karena kejadian tersebut selalu berulang di lokasi bencana.

"Kejadian seperti ini terus berulang, kita harus sigap, harus selalu siap untuk membantu masyarakat kita yang ditimpa bencana, khususnya Pemda setempat," katanya.

Kemudian Athari menyampaikan harapan agar tidak ada lagi masyarakat yang tidak mendapatkan bantuan, terutama kebutuhan pokok.

"Mereka itu sudah kehilangan rumah, keluarga jangan untuk bertahan hidup mereka kesusahan juga. Sekali lagi saya harap pemerintah lakukan distribusi secara cepat dan tepat sasaran," kata anggota Komisi V DPR RI itu.

Ia juga meminta agar segera dilakukan pemulihan pasca bencana, memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi dan bantuan perbaikan tempat tinggal yang hancur akibat gempa.

"Kemudian segera lakukan pemulihan, lakukan pendataan secara baik sehingga bantuan bisa merata terutama pemulihan rumah yang rusak dan pastikan masyarakat kembali hidup dirumah mereka," pungkasnya.

"Mudah-mudahan Cianjur segera pulih, tidak ada lagi korban jiwa dan tidak ada lagi bencana yang menimpa masyarakat kita," lanjutnya. (*)