Bencana Susulan Gempa Bumi Cianjur Masih Meneror, Begini Anjuran Terkait Evakuasi Korban

- Sabtu, 26 November 2022 | 15:00 WIB
Ilustrasi menyelamatkan korban gempa Cianjur ( Pixabay.com/paologhedini)
Ilustrasi menyelamatkan korban gempa Cianjur ( Pixabay.com/paologhedini)

 

HARIANHALUAN.COM – Peristiwa gempa bumi Cianjur yang terjadi pada Senin siang, 21 November 2022, hingga kini masih terus memakan korban jiwa.

Dilansir dari berbagai sumber, BNPB mencatat korban jiwa akibat gempa bumi Cianjur meningkat dari hari sebelumnya menjadi 310 orang dengan 24 korban diantaranya belum ditemukan namun sudah diketahui identitasnya pada Jumat, 25 November 2022.

Bencana susulan seperti gempa bumi, banjir bandang, dan tanah longsor juga masih terus menghantui.

BMKG tak hentinya menghimbau masyarakat di Kabupaten Cianjur khususnya yang tinggal di daerah lereng-lereng perbukitan, lembah, maupun bantaran sungai untuk terus waspada dan berhati-hati.

Baca Juga: Perjuangan Nakes Bidan Yuli, Jahit Luka Tanpa Obat Bius Korban Gempa Cianjur karena Terpaksa

Terlebih saat ini, sudah memasuki musim penghujan sehingga masyarakat harus lebih berhati-hati dengan adanya kemungkinan bencana alam susulan seperti tanah longsor dan banjir bandang yang membawa material-material runtuhan lereng.

“Saat ini curah hujan sedang meningkat menuju puncaknya di bulan Desember hingga Januari nanti, jadi harus diwaspadai kemungkinan terjadinya bencana ikutan usai gempa kemarin,” kata Kepala BMKG dikutip pada Sabtu, 26 November 2022.

“Material lereng yang runtuh seperti tanah, batu, pohon, kerikil, dan lainnya harus dibersihkan agar tidak terbawa air dan menjadi banjir bandang. Hal ini pernah terjadi saat gempa Palu dan Pasaman Barat,” sambungnya.

Sebagai informasi, gempa susulan juga masih terus terjadi. Bahkan dini hari tadi, sekira pukul 02.22 WIB, Cianjur kembali digoyang dengan kekuatan magnitudo 2,8 skala richter.

BMKG mencatat, hingga saat ini, pukul 09.00 WIB sudah terjadi gempa susulan sebanyak 251 kali, pada Sabtu 26 November 2022.

Baca Juga: Terobos Medan Berat ke Lokasi Gempa Cianjur, Yenny Wahid Kaget: Ini Belum Tersentuh

Meskipun beberapa gempa susulan yang terjadi tidak dapat dirasakan hanya bisa diukur menggunakan alat. Sejumlah provinsi yang merasakan gempa susulan tersebut umumnya di wilayah Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta.

Untuk itu, BNPB dan Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri juga terus menghimbau masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya atau belum ditemukan pasca gempa bumi Cianjur hingga saat ini agar segera melaporkan ke Posko Utama di Pendopo Cianjur.

Atau bisa juga mengadu ke Posko Pengaduan Orang Hilang atau Posko Antemortem DVI di bagian forensik RSUD Sayang.

Halaman:

Editor: Zahrul Darmawan

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X