Lantas Rizal Ramli meminta Panda Nababan untuk lihat di mana posisi Panglima Gatot.
Baca Juga: Jokowi Ingin Lanjut Sampai 2029, Ajak Pilih Pemimpin Rambut Putih
"Itu dia duduk biasa-biasa saja, di dekat anggota DPR san staf kedutaan. Koleganya, Kapolri Tito, Luhut, Ryamyzard pakai mawar merah jadi panitia," ujar Panda menceritakan kesaksiannya kala itu.
Bukan itu saja, ternyata dalam pernikahan itu Panglima Gatot diperlakukan beda dan biasa. Panda mengakui ngerinya Jokowi permalukan Gatot.
"Jagonya dia pasang Moeldoko, dia bikin Moeldoko berperan di pesta perkawinan itu. Itu style daripada Jokowi," kata Panda.
Baca Juga: Oh Young Soo, Pemeran Kakek di Squid Game Didakwa Pelecehan Seksual, Hanya Sentuh Tangan
Nah waktu Gatot mau pulang dan menyelamati pengantin, Panglima TNI itu pun dipermalukan lho.
"(Gatot) mau nyalam, tidak bisa melewati karpet merah, waktu mau pulang mobilnya (Gatot) nggak bisa masuk, istrinya duduk di kursi plastik. Saya bilang ke Airlangga (Hartarto) itu istri Panglima lho, jadi kami akhirnya nunggu bis dan naik bis sama-sama," ujar Panda.
Dari situ, Panda Nababan akhirnya sadar wah Jokowi ini balas dendam ke Gatot nih. Panda akhirnya berani bilang ke Rizal Ramli, Panglima Gatot nggak lama ini.
"Ini aku bilang ke Rizal Ramli, benar! Belum 5 bulan (masa pensiun) sebelum waktunya, dia dicopot," kata Panda Nababan.(*)
Artikel Terkait
Eks Kepala BAIS TNI Ungkap Kejanggalan Kasus Teddy Minahasa: Perang Bintang, Balas Dendam?
Begini Operasi Gagal Irjen Teddy Minahasa di Laut China Selatan, Ditipu Rp20 Miliar Auto Balas Dendam ke Linda
Presiden Soeharto Minta Guru Lakukan Hal Mustahil Ini saat Hari Guru Nasional, Tak Ada yang Berani Bicara
Profil Singkat Tien Soeharto, Mantan Ibu Negara Penggagas Pembangunan TMII
Jokowi Sebut Pemimpin Rambut Putih Mikirin Rakyat, Malah Dibuat Candaan Warganet Begini
Siap Gantikan Jokowi, Ini Janji Kampanye Lord Rangga Jika Jadi Presiden
Jokowi Ingin Lanjut Sampai 2029, Ajak Pilih Pemimpin Rambut Putih