Hari AIDS Sedunia, Waspadai Penularan Gejala Infeksi Berikut Ini

HARIANHALUAN.COM - Setiap tahun pada 1 Desember diperingati Hari AIDS Sedunia. Ini merupakan suatu bentuk pengingat dan edukasi bagi masyarakat dunia supaya sadar akan bahaya penularan penyakit tersebut.

Diketahui HIV (human immunodeficiency virus) merupakan virus yang bisa merusak sel-sel dalam sistem kekebalan tubuh.

Baca Juga: Dituding Mengidap HIV, Denise Chariesta Malah Yakin Bisa Jadi Wakil Presiden

Infeksi virus ini dapat melemahkan kemampuan tubuh seseorang dalam melawan infeksi dan penyakit sehari-hari.

Sementara AIDS (acquired immune deficiency syndrome) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan sejumlah infeksi dan penyakit yang berpotensi mengancam jiwa.

Kondisi ini terjadi ketika sistem kekebalan seseorang telah rusak parah oleh infeksi virus HIV.

Sampai saat ini belum ada obat yang bisa menyembuhkan infeksi penyakit tersebut.

Orang dengan HIV/AIDS (ODHA) hanya bisa melakukan perawatan terapi antiretroviral (ARV) menggunakan obat-obatan khusus untuk mencegah penularan virus lebih luas dan mencegah keparahan dari infeksi.

Baca Juga: Kasus HIV/AIDS di Bukittinggi Turun

Berikut gejala HIV/AIDS yang perlu diwaspadai penularannya:

Sebagaimana dikutip Harianhaluan.com dari laman HIV.gov, gejala HIV/AIDS bisa berbeda-beda pada setiap orang, tergantung kondisi kesehatan dan tingkat keparahan infeksi.

Di bawah ini adalah tiga tahap HIV dan beberapa gejala yang mungkin dialami.

Gejala pada tahap pertama: Infeksi HIV Akut

Dalam 2 sampai 4 minggu setelah terinfeksi HIV, sekitar dua pertiga orang akan mengalami penyakit seperti flu. Ini adalah respons alami tubuh terhadap infeksi HIV.