Oleh karena itu, Habib Syech dikenal oleh orang-orang dari syiar itu. Kemudian sampai saat ini, majelisnya pun selalu diikuti oleh berbagai macam kalangan.
Berkat suaranya yang merdu itu, Habib Syech berhasil memikat semua lapisan kalangan, baik dari para tokoh pejabat, anak muda, dan lainnya.
Baca Juga: Dulu aktivis 1998 Sekarang Banyak jadi Kader PDIP, Terusan Trah Soekarno Semakin Kuat?
Kemudian, dengan syair-syair pujian yang bersumber dari kitab Simtuddurar karya Habib Ali bin Muhammad Al Habsyi, seorang tokoh ulama dan wali Allah yang menjadi rujukan umat di zamannya, Habib Syech berhasil membuat orang-orang menyukai sholawat.
Dakwah melalui sholawat yang dilakukan Habib Syech bisa dinikmati oleh semua kalangan dan dia pun selalu memberikan wejangan kepada jamaahnya agar senantiasa mengedepankan akhlak. (*)
Artikel Terkait
Ketika Megawati Kerahkan 3 Orang Khusus untuk Nego dengan IMF, Begini Endingnya
3 Kriteria Mobil yang Harus Gunakan Pertamax Turbo, Jenis BBM Nonsubsidi yang Harganya Baru Saja Naik
Panas! Elon Musk Tuding Apple Blokir Twitter dari App Store
Ketakutan Soeharto pada Megawati, Oposisi dari Trah Soekarno dan Lenyapnya Para Dalang Belakang Layar
Anies Baswedan Tak Diundang Reuni 212, Ternyata Oh Ternyata...