Gempa Garut m 6,4 Dipicu Strike-slip, Apa itu? Berikut Penjelasannya

- Sabtu, 3 Desember 2022 | 21:43 WIB
Ilustrasi gempa Garut, Pipa PLTA Bungbunglang Jebol Patah (Ilustrasi)
Ilustrasi gempa Garut, Pipa PLTA Bungbunglang Jebol Patah (Ilustrasi)

HARIANHALUAN.COM - Belum juga pulih dari bencana gempa yang melanda wilayah Cianjur, masyarakat Jawa Barat, kembali diguncang dengan gempa yang melanda wilayah Garut, pada Sabtu 3 Desember 2022. 

Tepat pada pukul 16.49 WIB, gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,4 mengguncang wilayah Garut.

Dari update sementara yang dilakukan oleh BNPB pada pukul 18.25 WIB, tercatat 1 korban luka, 4 unit rumah dan 1 unit sekolah, SD Jatiwangi 1 ikut terdampak kerusakan.

Baca Juga: Ridwan Kamil: Kondisi Daerah Terdekat Gempa Garut Aman Terkendali

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengungkapkan, hasil analisis berdasarkan episenter gempa yang terjadi di Garut ini berada pada titik koordinat 7,44 derajat Lintang Selatan (LS), 107,51 derajat Bujur Timur (BT) atau bertempat di wilayah Mekarmukti, Garut, Jawa Barat, dengan kedalaman 109 Km.

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser atau Strike-slip," ungkap Daryono, Sabtu, 3 Desember 2022.

Lantas apa itu Strike-slip? Berikut penjelasannya.

Baca Juga: BNPB: Gempa Garut 6,4 M Satu SD Rusak dan 1 Orang Warga Terluka

Strike-slip atau disebut juga dengan pergeseran transcurrent merupakan patahan di muka bumi yang diakibatkan oleh dua tekanan horizontal yang berlawanan arah.

Patahan yang terjadi pada gempa Garut ini disebabkan oleh kompresi horizontal.

Namun, patahan ini melepaskan energinya dengan perpindahan batuan dalam arah horizontal hampir sejajar dengan gaya tekannya.

Baca Juga: BNPB: Akibat Gempa Garut Satu unit Fasum Rusak dan 4 Rumah Terdampak dan Terdapat 1 Korban Luka 

Strike-slip yang pernah terjadi tersebar luas di belahan dunia dan banyak ditemukan di perbatasan antara lempeng tektonik samudra dan benua yang mengalami konvergen secara miring.

Contoh Strike-slip yang terkenal adalah patahan San Andreas, yang selama gempa San Francisco tahun 1906, memiliki pergerakan maksimum 6 meter atau setara dengan 20 kaki.

Halaman:

Editor: Erizky Bagus Z

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X