HARIANHALUAN.COM - Rambatan awan panas erupsi Gunung Semeru telah mencapai pemukiman warga, jembatan Gladak Perak Lumajang telah terkena dampak erupsi tersebut.
Kepanikan melanda Lumajang, beberapa warga mengabadikan kondisi terkini di rumah mereka, memperlihatkan awan gelap akibat erupsi menutupi langit di tempat mereka, seperti awan mendung tebal.
Dilansir Haluanharian.com dari akun Twitter @AnggraNing pada 4 Desember 2022. AKun ini memohon doa dari masyarat semoga semuanya selamat.
Baca Juga: Menelisik Arisan Brondong Ala Sosialita Jakarta, dari Tumbal Hingga Senggol Istri Jenderal
"Mohon doanya semua untuk Lumajang, erupsi Semeru sedang berlangsung. Di rumahku seperti mendung mau hujan," tulis akun itu.
Awan panas guguran tersebut mengarah ke Besuk Kobokan, sama seperti yang terjadi pada letusan Semeru tahun lalu.
Dikutip Haluanharian.com dari akun Twitter @JUSTshortsNOW mengomentari @AnggraNing.
Baca Juga: 6 Mitos Gunung Semeru, Nomor 4 Bikin Ngeri
"Arahnya kemana? Barat ?" Tulisnya di kolom komentar, "Arahnya sama seperti erupsi gede tahun lalu, ke arah Besok Kobokan. (Pronojiwo dan Candipuro)" jawab pemilik postingan tersebut.
Intensitas awan erupsi terpantau sedang hingga tebal, dengan tinggi awan 1.500 meter di atas puncak, Badan Geologi, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), mengimbau masyarakat di Tenggara, untuk tidak beraktivitas sejauh 13 Km dari puncak.(*)
Artikel Terkait
Simak! Ini Sejarah Letusan Gunung Semeru yang Perlu Kamu Ketahui
Gunung Semeru Erupsi, Ini Penyebab Statusnya Jadi Awas
Status Gunung Semeru Jadi Awas, Jepang Beri Peringatan Tsunami
Detik Detik Soe Hok Gie Meninggal di Gunung Semeru, Akhir Aktivis Penentang Soekarno
6 Mitos Gunung Semeru, Nomor 4 Bikin Ngeri