HARIANHALUAN.COM - Para teroris memiliki cara tersendiri untuk merekrut anggota untuk menjadi pengacau di Indonesia. Salah satu caranya adalah dengan menikah.
Sebelumnya, Aksi bom bunuh diri dikabarkan meledak dan menyasar di Polsek Astanaanyar, Kota Bandung Jawa Barat.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengonfirmasi bahwa Polsek Astanaanyar diserang pelaku bom bunuh diri pada, Rabu 7 Desember 2022.
Baca Juga: Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar, Tim Gegana Lakukan Sterilisasi
Sementara itu, Kapolrestabes Bandung, Kombes Aswin Sipayung menyampaikan bahwa pihaknya menerima laporan bom terjadi pada pukul 08.20 WIB.
Baca Juga: Teror Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar, Ridwan Kamil Ingatkan Peran RT RW
Saat itu, dilakukan apel pagi di halaman Polsek. Namun, tiba-tiba ada orang yang menerobos yang membawa bom dan meledakkannya.
Polisi menyatakan bahwa jaringan teroris memiliki perubahan perekrutan untuk melancarkan aksinya. Para anggota akan didoktrin untuk melakukan aksi bom bunuh diri.
Pihak kepolisian menyatakan bahwa proses perekrutannya tak hanya dari pihak laki-laki, perempuan juga masih dalam target.
Artikel Terkait
Teror Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar, Ridwan Kamil Ingatkan Peran RT RW
BMKG Sebut Gempa Jember Tak Berpotensi Tsunami Namun Ingatkan Potensi Gempa Susulan
Bom Bunuh Diri Polsek Astana Anyar, Bikin Panik Anggota Polres Bekasi
Hasil Portugal vs Swiss: Tanpa Ronaldo, Bruno Fernandes Cs Melaju Ke Perempat Final!