Ibu Muda di Aceh Melahirkan saat Terjebak di Tengah Kepungan Banjir

HARIANHALUAN.COM - Tingginya curah hujan dalam beberapa hari mengakibatkan di sejumlah Kabupaten Kota di Provinsi Aceh dilanda banjir.

Salah satu Kabupaten yang terdampak banjir yakni Kabupaten Pidie Jaya, Bireun Aceh bahkan di wilayah ini ketinggian air mencapai 3 meter.

Ketinggian banjir yang mencapai 3 meter itu membuat aktivitas warga menjadi lumpuh.

Baca Juga: Kaesang Terjun ke Politik, Jokowi Gibran Kaget Banget, Lho Kok Bisa Begitu

Warga terpaksa diungsikan ke tempat yang lebih aman akibat banjir yang melanda wilayah kediaman mereka.

Salah satu warga yang rumahnya dilanda banjir yakni seorang ibu muda yang baru saja melahirkan.

Ibu mudah tersebut harus melahirkan dalam kondisi wilayah kediamannya yang di kepung banjir.

Baca Juga: Kenapa Ferdy Sambo Beri Judul Pledoi Pembelaan yang Sia Sia tapi Auto Diganti, Singgung Cacian Olok Olok

Tim SAR harus mengevakuasi ibu muda beserta bayinya yang baru lahir itu menggunakan perahu.

Data badan penanggulangan bencana Aceh menyebutkan bencana banjir yang terjadi kali ini berdampak terhadap 21.389 orang di 8 wilayah Kabupaten Pidie Jaya.

Anggota Humas PMI Pidie Jaya, Khery Leb menjelaskan saat ini pihaknya sedang melakukan evakuasi terhadap warga yang wilayahnya terdampak banjir.

Baca Juga: 3 Tempat Kuliner Khas Jawa Ini Bikin Nagih, Mie Godognya Sampai Bikin Ganjar Kepincut

"Desa yang terdampak banjir dengan ketinggian satu hingga satu meter setengah, dimana saat ini kami sedang mengevakuasi sejumlah warga," ujar Khery.

Berdasarkan data dari BPBD menunjukan bahwa banjir menyebabkan 4.1507 rumah warga tergenang dan berdampak pada 6.776 keluarga.