HARIANHALUAN.COM - Vaksin Covid-19 kembali menjadi perbincangan hangat di masyarakat pasca beredar kabar jika vaksin Pfizer tidak efektif tangkal coronavirus.
Bahkan, belum lama ini sebuah video yang memperlihatkan Bos Pfizer Albert Bourla diberondong pertanyaan oleh seorang wartawan, beredar luas di media sosial Twitter.
Bos Pfizer Albert Bourla saat dicecar pertanyaan oleh wartawan terkait efektivitas vaksin Pfizer yang tidak mencegah penularan Covid-19.
Baca Juga: Ini Daftar Kombinasi Regimen Vaksin Covid-19 Booster Kedua, Khusus Usia 18 Tahun ke Atas
Baca Juga: Mulai 24 Januari 2023, Semua Bisa Vaksin Booster Kedua, Ini Daftar Lengkap Regimennya!
Baca Juga: Demi PSSI Negara Terima Shayne Pattynama Sebagai WNI: Siap Bela Skuad Garuda
Berdasarkan kabar yang dihimpun, Albert Bourla diberondong pertanyaan terkait keefektifan vaksin tersebut saat CEO Pfizer itu meninggalkan konferensi tahunan Forum Ekonomi Dunia di Davos.
Dalam video yang beredar, Albert Bourla tetap diam saat wartawan tersebut mengikutinya melalui jalan-jalan Swiss bersalju yang melontarkan pertanyaan tentang vaksin Covid-19.
“Kapan Anda tahu bahwa vaksin tidak menghentikan transmisi? Berapa lama Anda tahu itu tanpa mengatakannya di depan umum?” tanya wartawan tersebut, dikutip Harianhaluan.com dari Rebel News.
Baca Juga: Upaya Preventif Pemberian Vaksin HPV, Menkes: Kanker Serviks Jadi Kematian Tertinggi Nomor Dua
Wartawan tersebut bahkan memberikan pertanyaan yang seolah-olah menyudutkan Albert Bourla selaku CEO Pfizer.
“Kami sekarang tahu bahwa vaksin tidak menghentikan transmisi, tetapi mengapa Anda merahasiakannya?” katanya.
Tidak hanya sampai di situ, tiba-tiba saja seorang pewawancara yang lebih agresif muncul.
Baca Juga: Kunci Jawaban Uji Kompetensi Wulangan 6 Bahasa Jawa Kelas 7 SMP/MTs Kirtya Basa Halaman 104 105
Dia melontarkan pertanyaan yang lebih pedas pada Bos Pfizer tersebut.
“Apakah sudah waktunya meminta maaf kepada dunia? Apakah Anda tidak malu dengan apa yang telah Anda lakukan dalam beberapa tahun terakhir?” kata dia.
Namun, alih-alih menjawab pertanyaan menohok hang dilontarkan, CEO Pfizer tersebut justru hanya mengucapkan hal tak terduga.
Baca Juga: Trik Mengurangi Kerugian Finansial akibat Gempa, Nyesel Baru Tahu Sekarang!
“Terima kasih banyak," ucapnya sembari tetap melangkahkan kakinya menyusuri jalanan.
Selain dicecar pertanyaan-pertanyaan menyudutkan, Bos Pfizer itu juga dibombardir pertanyaan mengenai keuntungan dari penjualan vaksin.
Pasalnya, sebagaimana isu yang beredar, secara pribadi Bos Pfizer itu mendapatkan kompensasi 50 juta dolar Amerika pada 2021 dan 2022.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer-Sagitarius Rabu 25 Januari 2023, Virgo Kamu Perlu Banyak Belajar
Kabarnya, pendapatan perusahaan juga tiga kali lipat menjadi lebih dari 100 miliar dolar Amerika sejak 2019 lalu.(*)
Artikel Terkait
Sejumlah Negara di Eropa Sudah Pakai Pil Covid-19 Pfizer
Balita juga Bakal Divaksin Covid-19? Pfizer Sedang Ajukan Izin
Vaksin Pfizer Kurang Efektif Lindungi Anak dari Omicron, Ini Alasannya
Beredar Info Vaksin Pfizer-BioNTech Dapat Menyebabkan Radang Otak, Ini Faktanya
Bos Pfizer Kena Covid-19 Lagi, Ini yang Kedua Kalinya