HARIANHALUAN.COM - Lieus Sungkharisma adalah aktivis keturunan Tionghoa yang berani menyuarakan ketidakadilan. Ia meninggal dunia pada hari 25 Januari 2023 di Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro, Tangerang Selatan.
Sebelum meninggal, Lieus Sungkharisma sempat upload video terakhir lima hari lalu, dan ia menyampaikan harapan terakhir kepada Eros Djarot politisi dan pendiri dan Ketua Umum Partai Nasional Banteng Kemerdekaan (PNBK).
Lieus Sungkharisma dan Eros Djarot berbicara soal ketidakadilan yang diterima oleh Ketua Forum Korban Mafia Tanah Indonesia atau FKMTI yakni Budiardjo yang ditangkap karena melawan mafia tanah.
Baca Juga: Dituntut Hukuman Penjara Seumur Hidup, Ferdy Sambo Pamerkan Deretan Prestasi Mentereng Saat Pledoi
Lieus Sungkharisma merasa prihatin akibat ketidakadilan yang terjadi pada Budiardjo.
"Saya pasti besuk beliau," kata Lieus Sungkharisma kepada Eros Djarot, melalui kanal Youtube Lieus Sungkharisma Official, 20 Januari 2023.
Namun, harapan terakhirnya untuk membesuk Budiardjo tak tersampaikan.
Baca Juga: Tiga Pasangan Ilegal Terciduk Satpol PP Bukittinggi saat Beduaan di Kamar Hotel
"Saya lihat Pak Jokowi minta sikat mafia tanah sampai ke akar-akarnya, saya juga merasakan betul ini, malah kita ga fokus ke sana gitu," ucapnya.
Menurut Lieus Sungkharisma kita semua sering membicarakan negara Indonesia ini adalah demokrasi, tapi kenapa ada orang yang memperjuangkan haknya malah ditangkap.
Artikel Terkait
Aktivis Lieus Sungkharisma Meninggal Dunia, Dikenal Berani Bersikap dan Bicara Kasus Meme Borobudur!
Profil Lieus Sungkharisma, Aktivis Sosial Keturunan Tionghoa yang Meninggal Dunia Hari Ini
Profil Lieus Sungkharisma Aktivis Pencetus Gagasan Super Iman, Bukan soal Agama ya, Apa Itu
Aktivis Lieus Sungkharisma Meninggal, Ternyata Pernah Ditangkap atas Dugaan Makar dan Berita Bohong
Ini Profil dan Kontroversi Lieus Sungkharisma Aktivis Sosial yang Meninggal Dunia karena Jantung