HARIANHALUAN.COM - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dipastikan tidak akan maju sebagai calon presiden (capres) maupun calon wakil presiden (cawapres) dalam Pilpres 2024 mendatang.
Nama Ridwan Kamil sebelumnya sempat digadang-gadang akan mewarnai panasnya Pilpres 2024, apalagi menurut hasil lembaga survei suami Atalia Praratya ini memiliki elektabilitas yang cukup tinggi.
Ridwan Kamil mengambil langkah besar dengan bergabung ke partai berlambang pohon beringin, ia menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih dan Co-Chair Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar.
Mengenai dirinya yang tidak maju dalam Pilpres 2024, Ridwan Kamil mengaku akan tunduk dan patuh terhadap keputusan partai yang telah memutuskan akan mengusung Airlangga Hartarto sebagai capres.
"Politik saya sederhana aja, semua dijalani. Apalagi saya sudah putuskan bergabung di partai, tentu sikap saya harus dibangun searah dengan Partai Golkar," kata Ridwan Kamil sebagaimana dikutip HarianHaluan.com dari Suara pada Jumat 3 Februari 2023.
Pria yang akrab disapa Kang Emil itu mengakui sejak bergabung dengan Partai Golkar, isu masuk ke bursa capres maupun cawapres tak berhenti bergulir.
Baca Juga: Mengenai Isu Reshuffle Rabu Pon, Benarkah Reshuffle Batal?
Mendapat jabatan strategis di Partai Golkar, Ridwan Kamil mengaku siap dan akan tunduk pada peraturan partai.
Sesuai jabatan yang diembannya, Ridwan Kamil mendapat mandat langsung dari Airlangga agar bisa bisa menggalang pemilih sebanyak-banyaknya bagi Partai Golkar, terutama dari generasi milenial maupun generasi Z.
Ridwan Kamil juga mengungkapkan bahwa saat ini dirinya belum berminat melakukan pendekatan dengan sejumlah partai politik di Tanah Air, termasuk ke Partai NasDem agar dicalonkan sebagai bakal cawapres untuk mendampingi bakal capres Anies Baswedan.
"Saya tidak bisa memutuskan. Pertanyaan itu saya tidak bisa menjawab. Keputusan itu adalah kewenangan dari Partai Golkar," ujar Ridwan Kamil dalam keterangannya.
Ridwan Kamil pun tidak ingin berandai-andai terkait nasib atau perubahan terhadap keputusan Partai Golkar.
Ridwan Kamil akan patuh pada keputusan yang sudah disepakati seluruh jajaran Partai Golkar dengan menempatkan Airlangga Hartarto sebagai capres. (*)
Artikel Terkait
Prabowo Subianto Siap 'Lawan' Anies Baswedan, Jual Program Lanjutan Jokowi Ini Jika Terpilih Presiden
SafarI Politik Partai NasDem, Usai Kunjungi Sekber Gerindra-PKB, Kini Partai Golkar, Selanjutnya?
Jelang Pemilu 2024, Wagub Jateng Imbau Masyarakat agar Tidak Terjerumus Politik Identitas
Dapat Dukungan dari 3 Parpol, Pemerhati Politik Sebut Anies Enggak Adil Bagi Lawan-lawannya
Yakini Peluang Anies Baswedan di Pemilu 2024, Rocky Gerung: Jangan Terlalu Menang, Takut Ada yang Baper
5 Tantangan Bawaslu dalam Penanganan Tindak Pidana Pemilu pada Pesta Demokrasi 2024
Rocky Gerung: Anies Baswedan Sudah Menang 80 Persen, Kenapa Anies? Karena yang Ada Tidak Kita Butuhkan
Ternyata Bukan AHY, Ini Sosok yang Dinilai Pas Berpasangan dengan Anies Baswedan di Pilpres 2024
Bahas Cawapres! Anies Baswedan Berkunjung ke Markas Demokrat, AHY: Semoga Dilancarkan