Update Kasus Pembunuhan Berantai Wowon Cs, Polda Metro Jaya Akan Periksa TKW di Mesir

HARIANHALUAN.COM – Polda Metro Jaya dan Polres Cianjur berencana untuk melakukan pertemuan bersama seorang wanita bernama Yeni.

Wanita itu merupakan seorang TKW yang berasal dari Indonesia yang saat ini tinggal di Mesir dan menjadi salah satu korban pembunuhan berantai Wowon cs dan menjadi saksi kunci.

Ditemui kemarin saat di Polda Metro Jaya kemarin, Kombes Hengki Haryadi memberikan pernyataannya terkait TKW dan kasus pembunuhan berantai Wowon cs ini.

Baca Juga: Gempa Bumi Magnitudo 4,1 Guncang Melonguane Sulut Pagi Ini, BMKG: Kedalaman 10 Km dan Berada di Laut

“Saudari Yeni sekarang sedang berlokasi di Mesir,” ungkapnya.

Tak hanya itu, ia menyatakan bahwa dalam proses penyelidikan kasus ini, tim penyidik Polda Metro Jaya berencana untuk terbang ke Mesir agar bertemu dengan sang TKW.

“Rencananya tim penyidik akan berangkat ke Mesir untuk mendalami keterangan yang akan diberikan oleh Yeni (TKW),” ucap Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya itu.

Baca Juga: Mengenal Sosok Arief Muhammad, Duta Nasi Padang Asal Payakumbuah yang Punya Gelar Datuak

Hengki menyampaikan keterangan dari sosok Yeni yang bekerja sebagai TKW di Mesir ini sangat penting dan membantu terungkapnya kasus pembunuhan berantai Wowon cs.

“Hal ini menjadi penting karena keterangan yang diberikan Yeni sangat membantu terbongkarnya pembunuhan berantai Wowon cs,” jelasnya lagi.

Dalam penjelasannya, Kombes Hengki Haryadi menegaskan bahwa pihaknya tak bisa menerbangkan TKW tersebut ke Indonesia dikarenakan terikat kontrak.

Baca Juga: ChatGPT Rilis Paket Langganan Berbayar, Apa Bedanya dengan Versi Gratis?

“Masih kontrak. Yeni ini sangat penting untuk membongkar motif, mungkin juga nanti terungkap adanya tersangka lain,” terangnya.

Sebelumnya, tersangka Wowon Erawan alias Aki Banyu (60) telah menjelaskan pengakuannya tentang aksi pembunuhan berantai yang dilakukannya bersama rekan-rekannya.

Pembunuhan tersebut dilakukan di Bekasi hingga Cianjur.