Tanggapi Isu Anies Baswedan Utang Rp 50 M, Sandiaga Uno: Saya Baca

HARIANHALUAN.COM – Bakal Capres 2024, Anies Baswedan kembali diterpa isu miring. Kali ini, ia dituding punyai utang Rp 50 miliar kepada Sandiaga Uno.

utang tersebut kabarnya digunakan kala ikut berkontestasi pada Pilgub DKI 2017 silam.

Isu Anies Baswedan yang masih memiliki utang senilai Rp 50 miliar kepada Sandiaga Uno, pertama kali dihembuskan oleh Waketum Golkar, Erwin Aksa dalam sebuah podcast beberapa waktu lalu.

Menanggapi isu tersebut, Sandiaga Uno yang tadi pagi ditanyai awak media terkesan irit bicara, dan mengaku akan membaca berita lebih, sebelum memberikan pernyataan.

Baca Juga: Partai Nasdem Lebih Membutuhkan Anies, Tapi Dibuat Bingung Tidak Punya Peluang Cari Cawapres

Baca Juga: Profil Erwin Aksa yang Sebut Anies Baswedan Punya Utang Rp50 Miliar ke Sandiaga Uno

"Saya baca dulu, belum bisa kasih statement," kata Sandiaga, di Jakarta dikutip Harianhaluan.com dari Suara.com, pada Senin 06 Februari 2023.

Sebelumnya, isu mengenai Anies Baswedan yang masih memiliki utang senilai Rp50 miliar ke Sandiaga Uno disampaikan oleh Erwin Aksa saat menjadi bintang tamu podcast milik politisi senior Partai NasDem Akbar Faizal yang tayang di Youtube pada 04 Februari 2023.

Menurutnya, uang itu dipinjam Anies Baswedan saat berkontestasi pada Pilgub DKI Jakarta pada tahun 2017 silam.

"Waktu putaran pertama, logistik juga susah. Jadi ya yang punya logistik kan Sandi, Sandi kan banyak saham, likuiditas bagus dan sebagainya. Ya intinya kalau tidak salah itu perjanjian utang piutang barangkali ya," ujar Erwin dikutip Harianhaluan.com dari Kanal Youtube Akbar Faizal.

Baca Juga: Juara Bertahan Liga Inggris Manchester City Akan Dapat Sanksi Karena Langgar Aturan FFP

Baca Juga: Erwin Aksa Sebut Anies Utang ke Sandiaga Rp50 Miliar, Belum Dilunasi?

Erwin menyebut Sandiaga Uno dengan modal yang sangat melimpah memberikan dukungan kepada Anies Baswedan, lantaran kala itu pasangan tersebut juga tengah dilanda kesulitan.

"Jadi, kira-kira begitu, yang itu saya lihat. Nilainya berapa ya, Rp 50 miliar barangkali. Saya kira belum (lunas) barangkali ya," tutur Erwin.