Waspada! Penipuan Berkedok Bantuan Wagub Sumbar Intai Pengurus Masjid

HARIANHALUAN.COM - Seorang pengurus masjid di Nagari Suayan, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat hampir saja menjadi korban, dengan modus  bantuan dari Wagub Sumbar.

Dari rekaman tangkapan layar yang disampaikan oleh korban, terlihat bahwa pelaku mencoba menipu dengan mengaku-ngaku sebagai Wakil Gubernur Sumbar.

“Baik Dt Bandaro Kayo dengan senang hati saya mengenal bapak. Sebelumnya perkenalkan saya dengan Dr. Ir Audy Joinaldy selaku wakil Gubernur Sumbar,” tulis pelaku melalui pesan WhatsApp dikutip pada Rabu, 8 Februari 2023

Baca Juga: Gaung Investasi Hanya Besar di Permukaan, Ekonom: Porsi Realisasinya Sedikit

S Dt Bandaro Kayo yang merupakan pengurus Masjid Nurul Falah Suayan, sontak kaget dan menyangka bahwa pelaku benar adalah Wagub Sumbar, langsung melayani chat pelaku.

Melalui pesan tersebut, pelaku menawarkan kepada korban sebuah bantuan dari Pemerintah Provinsi Sumbar terkait dana hibah masjid atau musholla tahun 2023.

Korban yang memang sedang merencanakan dan menjalankan sebuah program pembangunan masjid itu, kemudian lansung menanyakan syarat-syaratnya kepada si pelaku.

“Untuk persyaratannya, 1. foto KTP semua pengurus, 2. foto buku rekening masjid/musholla, 3. foto kondisi bangunan masjid,” tulis si pelaku.

Korbanpun dengan sigap lansung merespon dan melengkapi persyaratan tersebut. Kemudian mengirimkannya kepada si pelaku melalui chat dalam bentuk file PDF.

Setelah persyaratan dilengkapi, pelakupun menjanjikan proses pemeriksaan berkas  dan pencairan dana akan dilakukan esok harinya oleh Sekda Provinsi Sumbar.

Dalam rekaman tangkapan layar, terlihat bahwa pelaku menyampaikan pencairan tahap pertama dana hibah atau bantuan masjid/musholla tersebut sebesar Rp20 juta.

Baca Juga: Rekomendasi Desa Wisata Favorit di Sumbar, Diakui UNESCO hingga Desa Terindah di Dunia

Baca Juga: Ngidam Sate Padang Malam-malam? Warung Rekomendasi Cing Abdel Ini Jawabannya, Gokil Parah!

Namun esok harinya, pelaku kembali menghubungi korban dengan nomor yang berbeda, sembari mengirimkan bukti pengiriman uang dari rek bernama Hansastri, Bank BNI kepada rek Masjid Nurul Falah, Bank Nagari sebesar Rp28 juta.

“Alhamdulillah sudah saya salurkan untuk tahap pertama dengan nominal Rp20 juta bapak ya. Semoga bermanfaat dan barokah bapak ya, Amin ya robbal alamin,” tulis si pelaku.